SOLOPOS.COM - Perwakilan Monumen Pers Nasional, Lukman memakaikan rompi baru secara simbolis kepada peloper saat bakti sosial, Jumat (23/2/2024). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SOLO–Monumen Pers Nasional menggelar bakti sosial untuk para loper koran di Kota Solo. Hal ini wujud apresiasi terhadap loper koran yang tak kenal lelah dan gigih dalam mengantarkan informasi ke pembaca.

Kegiatan bakti sosial untuk para loper koran di Kota Solo digelar di ruang audiovisual Monumen Pers Nasional, Jumat (23/2/2024).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Selama ini, mereka berjualan koran di pinggir jalan di sejumlah lokasi yang tersebar di Kota Bengawan. Mereka tak kenal lelah meski harus berjualan di bawah terik matahari.

Meski keuntungan yang didapat tak banyak, mereka tetap setiap membawa puluhan eksemplar koran untuk ditawaarkan kepada pengguna jalan atau masyarakat.

“Bakti sosial ini wujud apresiasi terhadap para loper koran. Selain wartawan, para loper koran juga pejuang informasi yang mengantarkan informasi ke pembaca,” kata perwakilan Monumen Pers Nasional, Lukman, Jumat (23/2/2024).

Lukman menyampaikan para loper koran merupakan pekerjaan mulia yang menjembatani anak-anak bangsa untuk membaca artikel di koran. Beragam informasi terbaru dengan isu-isu strategis bisa didapat dengan membaca koran. Sehingga, tingkat literasi generasi muda meningkat secara perlahan-lahan.

Dia berharap mereka tetap setia berjualan koran setiap hari untuk mengantarkan informasi aktual ke pembaca. “Bakti sosial ini berupa sembako dan rompi baru yang diberikan untuk loper koran. Tanpa mereka, masyarakat bakal kesulitan mencari informasi aktual dan kredibel yang hanya bisa didapat di koran,” ujar dia.

Sementara itu, seorang loper koran, Daliman, mengucapkan terima kasih atas kepedulian Monumen Pers Nasional terhadap kelangsungan hidup para loper koran.

Daliman mengaku hampir saban hari berjualan koran di simpang empat Fajar Indah. Dia menawarkan koran ke pengguna jalan dari pagi hari-sore hari.

Daliman menilai kualitas dan akurasi berita di koran lebih unggul dibanding media online. “Saya sudah 22 tahun berjualan koran. Sekarang banyak masyarakat yang beralih membaca berita di media online. Namun, bagi saya tetap lebih berkualitas koran karena lebih berkualitas dan lebih nyaman membaca berita dengan dilengkapi foto,” ujar dia.

Sebelumnya, Monumen Pers Nasional juga menggelar penyumbangan darah massal pada Jumat pagi. Kegiatan itu diikuti masyarakat dari berbagai latar belakang pekerjaan yang menyempatkan diri untuk mendonorkan darahnya.

Kegiatan bakti sosial dan penyumbangan darah massal merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Festival Pers 2024 yang digelar selama sebulan penuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya