Soloraya
Sabtu, 21 September 2013 - 13:54 WIB

Gelar Bersih Desa, Warga Telukan Diminta Menjaga Kerukunan

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SUKOHARJO–Panen padi dinilai berhasil, warga Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Sukoharjo menggelar acara bersih desa. Kamis (19/9/2013). Kegiatan yang digelar oleh warga lima RT itu diisi dengan pentas wayang kulit dengand alang Ki Susilo Tengkleng dari Boyolali. Lakon yang dibawakan adalah Begawan Yudowolo.

Rilis yang diterima solopos.com, Sabtu (21/9/2013), menyebutkan, kegiatan itu dihadiri warga setempat, anggota Dewan Sukoharjo, muspika Grogol termasuk Camat Grogol, Agustinu Setyono.

Advertisement

“Bersih desa sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT setelah hasil panen padi dinilai cukup. Bersih desa yang digelar di rumah Hardi HS, kampung Pinggir RW VII, Desa Telukan juga bertujuan memohon keselamatan bagi warga,” ujarnya.

Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya mengingatkan, agar warga Telukan menjaga kerukunan dan meningkatkan gotong-royong untuk membangun wilayah.

“Pilkades hanya sarana membangun demokrasi bukan untuk memecah belah warga. Setelah usai hendaknya kembali beraktifitas dan bersatu padu membangun wilayah agar lebih makmur,”
ujar Bupati.
Disebutkannya, Pemkab Sukoharjo telah mengucurkan dana senilai Rp2,5 miliar di Desa Telukan. Dana itu dipergunakan untuk membangun jaringan air bersih agar 400 KK menikmati air bersih.

Advertisement

“Juga dipergunakan untuk betonisasi, pengaspalan jalan dan program lain yang masuk ke Telukan. Program pemerintah hendaknya didukung rakyat Sukoharjo karena bisa
dikerjakan oleh warga setempat.”

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif