Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
Solo (Espos)--Gelar potensi Karangtaruna se-Jawa Tengah di Graha Soloraya dinilai kurang greget. Selain minim publikasi, acara tersebut juga minim peserta. “Gelar potensi ini hanya diikuti 20-an peserta Karangtaruna se-Jateng. Kami akui, memang kurang greget,” kata Ketua Panitia Saiful Syahri kepada Espos di Graha Soloraya, Sabtu (26/6).
Gelar potensi tersebut digelar selama tiga hari, terhitung Mulai Jumat hingga Minggu (25-27/6). Pembukaan acara yang direncanakan dihadiri Gubernur Jateng, Bibit Waluyo ternyata juga batal. Praktis, di area gelar potensi pun sepi pengunjung.
Saiful menjelaskan, persoalan yang melingkupi Karangtaruna selama ini ialah minimnya koordinasi dan kesolidan anggota. Selain itu, diakuinya bahwa peran Karangtaruna masih belum cukup signifikan di masyarakat. “Belum lagi persoalan pengembangan anggotanya yang terkendala dana,” paparnya.
asa