SOLOPOS.COM - Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy saat dijumpai wartawan di Mapolres Karanganyar pada Selasa (31/10/2023). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYARPolres Karanganyar gerak cepat alias gercep dengan menangkap lima orang terduga pelaku penganiayaan hingga mengakibatkan nyawa pelajar SMP N 5 Karanganyar, Wildan Ahmad, 14 meninggal dunia saat latihan silat.

Kelima pelaku ditangkap masing-masing BP, 21, warga Kecamatan Tasikmadu; RS, 20, warga Kecamatan Karanganyar; AE, 17, pelajar di Karanganyar; HT, 16, pelajar di Karanganyar; MA, 15, pelajar di Karanganyar.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy, melalui Kasi Humas Polres Karanganyar, AKP Imam, mengatakan terduga pelaku ditangkap setelah polisi memintai keterangan saksi dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dari keterangan saksi dan olah TKP diperoleh informasi korban mengikuti latihan silat di halaman SD N 2 Cangakan, Karanganyar, Minggu (26/11/2023) sekitar pukul 15.00 WIB. Korban merupakan warga baru sehingga dibebankan untuk membawa siswa sebanyak empat orang saat latihan.

Lantaran korban tidak mendapatkan siswa tersebut akhirnya korban mendapatkan hukuman berupa (doweran).

“Korban diminta kuda-kuda ambil napas kemudian dipukul dan tendang oleh seniornya,” kata dia, Senin (27/11/2023).

Kemudian sekitar pukul 16.00 WIB, saat dilakukan hukuman tendangan dan pukulan (pernapasan) oleh seniornya korban jatuh dan ngorok. Hingga akhirnya oleh rekan yang lain diberikan pertolongan pertama dengan memberikan air.

Setelah diberikan air minum dan dibawa ke teras kelas, kondisi korban tambah parah. Saat dipegang tangannya terasa dingin dan detak jantung sudah tidak ada.

“Korban dibawa ke ruang IGD RSUD Karanganyar dan meninggal dunia,” kata dia.

AKP Imam mengatakan selain menangkap terduga pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti satu setel baju perguruan Pagar Nusa milik korban dan dua setel baju perguruan Pagar Nusa milik korban luka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya