Solopos.com, SOLO–Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akhirnya mendapatkan solusi atas persoalan parkir bagi pengunjung Solo Safari, Kecamatan Jebres, Solo. Pemkot Solo bakal membangun lahan parkir dengan dana hibah.
Hal itu disampaikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Rabu (3/5/2023) siang. Dia mengatakan lokasi kantong parkir yang akan dibangun di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bhakti.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
“Masalah parkir kami selesaikan. Kami bangun di Taman Makam Pahlawan. Ada parkir yang besar,” jelas dia.
Gibran menjelaskan Pemkot Solo bakal membersihkan lahan sebelum dibangun lahan parkir. Lahan parkir itu bakal digunakan untuk pengunjung Solo Safari maupun parkir lainnya.
Ditanya kapan merealisasikan pembangunan kantong parkir di TMP Kusuma Bhakti, Gibran mengatakan Pemkot Solo telah menyusun Detail Engineering Design (DED). Gibran tidak hafal berapa dana yang dibutuhkan untuk pembangunan.
Menurut Gibran, pembangunan itu tidak didanai APBD Kota Solo, namun dari hibah. Gibran juga tidak hafal kapasitas kantong parkir yang baru. “Kapasitas muat akeh. Kita selesaikan permasalahan-permasalahan parkir di Masjid Sheikh Zayed, di Solo Safari. Kami selesaikan semua,” ujar dia.
Sebelumnya, Pemkot Solo sempat mempertimbangkan TMP Kusuma Bhakti untuk kantong parkir bagi pengunjung Solo Safari menjelang pembukaan Solo Safari fase I akhir Februari 2023.
Pemkot Solo juga menyediakan layanan shuttle bagi pengunjung Solo Safari di TMP Kusuma Bhakti. Kepala UPTD Pengelolaan Perparkiran Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo Haryono Nugroho, Selasa (17/1/2023) mengatakan butuh kajian apakah shuttle bisa melintas lokasi tersebut, antara lain u turn dan penyeberangan.
Selain itu, rencana itu diurungkan karena sejumlah pertimbangan, antara lain kawasan TMP belum maksimal waktu hujan. Perkerasan belum siap bisa membuat ban selip.
Sejumlah kantong parkir yang digunakan pengunjung Solo Safari adalah Jl Ir Sutami dan Jl KH Masykur, Solo. Sejumlah jalan itu memungkinkan untuk parkir karena jembatan Jurug ditutup sementara untuk pembangunan.