Soloraya
Selasa, 17 Oktober 2023 - 15:35 WIB

Gibran Diisukan Gabung Golkar, Sekar Tandjung: Cocok

Kurniawan  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua DPD Partai Golkar Solo, Sekar Tandjung, memberikan keterangan pers terkait isu akan bergabungnya Gibran Rakabuming Raka ke partai berlambang pohon beringin di Wedangan Pajang, Solo, Senin (16/10/2023) malam. (Solopos.com/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO—Menjelang masa pendaftaran Calon Presiden (Capres) dan Cawapres pada 19-25 Oktober 2023, mencuat isu Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, bakal bergabung sebagai kader Partai Golkar, Selasa (17/10/2023).

Isu itu menggelinding kencang seiring kabar Gibran akan menjadi Cawapres dari Prabowo Subianto yang diusung Koalisi Indonesia Maju. Ketika itu terjadi, secara otomatis Gibran keluar dari PDIP dan bisa masuk parpol apa pun.

Advertisement

Ketua DPD Partai Golkar Solo, Sekar Tandjung, saat diwawancara wartawan di sela-sela wedangan bersama awak media di Wedangan Pajang, Laweyan, Senin (16/10/2023) malam, tak menampik adanya isu Gibran masuk Golkar.

“Terkait isu itu, saya belum mendapatkan konfirmasi atau arahan DPD Partai Golkar Jateng maupun DPP. Jadi untuk sekarang, karena belum terkonfirmasi, maka kami hanya akan menunggu keputusan dari DPP Golkar,” tutur dia.

Sekar menjelaskan perpindahan atau penerimaan kader tokoh kewenangan DPP Partai Golkar. Dia mencontohkan masuknya Rian Ernest yang terjadi di tingkat DPD Partai Golkar provinsi dan Ridwan Kamil (RK) di DPP Partai Golkar.

Advertisement

Sebagai salah satu kader muda Partai Golkar, Sekar senang dengan semakin banyaknya sosok muda ke partainya. Dia berharap mereka mampu menunjukkan sebagai kader potensial untuk mengisi posisi-posisi yang strategis.

“Saya harap bisa dioptimalkan, bahwa nantinya insya Allah bisa menghasilkan pemimpin-pemimpin muda berkualitas, dan bisa menjabat pimpinan tertinggi di negara ini. Dengan harapan, mereka punya kemampuan,” urai dia.

Ditanya apakah Gibran bisa cocok dengan Partai Golkar, Sekar menjawab iya. Dia melihat kepada 17 program prioritas pembangunan Solo di era Gibran. Hal itu menurut dia selaras dengan Partai Golkar yang mengusung kekaryaan.

Advertisement

“Bagi saya [Gibran dan Golkar] match [cocok] karena Golkar mengedepankan karya dan pembangunan. Dan itu jadi nilai utama Partai Golkar, karya dan kekaryaan. Kita tunjukkan saja apa yang jadi karya kita,” ujar dia.

Sekar menilai apa yang dilakukan Gibran selama menjadi Wali Kota Solo dengan membangun infrastruktur dan sarpras, merupakan bentuk pengamalan Pancasila. Lebih dari itu Partai Golkar disebut banyak kader muda. Artinya partai berlambang pohon beringin itu akan cocok ketika benar-benar bergabung dengan Partai Golkar.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif