SOLOPOS.COM - Gibran Rakabuming Raka saat mendatangi Kantor DPC PDIP Solo, Senin (23/9/2019). (Solopos-Nicolous Irawan)
Solopos.com, SOLO -- Kalangan struktural DPC PDIP Solo menanggapi dingin pernyataan Gibran Rakabuming Raka yang berniat tetap maju Pilkada Solo 2020 melalui PDIP.
Hal itu seperti disampaikan Ketua PAC PDIP Solo, Honda Hendarto, saat dimintai tanggapan Solopos.com, Minggu (20/10/2019). Politikus kawakan PDIP Solo tersebut tidak mau berandai-andai Gibran akan mendapatkan rekomendasi DPP PDIP.
“Kami tak mau berandai-andai. Tetap menunggu rekomendasi resmi dari DPP PDIP,” ujar dia.
Menurut Honda, hingga saat ini seluruh struktur dan kader PDIP Jebres konsisten mendukung Purnomo-Teguh sebagai cawali-cawawali.
Menurut Honda, hingga saat ini seluruh struktur dan kader PDIP Jebres konsisten mendukung Purnomo-Teguh sebagai cawali-cawawali.
Disinggung apabila kelak DPP PDIP merekomendasikan Gibran menjadi cawali Solo, sekali lagi Honda menegaskan tak mau berandai-andai. Kalau pun harus, dia memilih berandai-andai rekomendasi DPP PDIP turun untuk pasangan Purnomo-Teguh.
Gibran Kukuh Maju Pilkada Solo Lewat PDIP, Bukan Independen
Soal kemungkinan terjadinya gesekan atau perpecahan di tubuh PDIP bila rekomendasi DPP tidak sesuai usulan, Honda mengaku tidak khawatir. Selama ini tak pernah ada perpecahan atau gesekan di internal PDIP.
Hal senada disampaikan Ketua PAC PDIP Pasar Kliwon, Ekya Sih Hananto. Menurut dia, jajaran struktural dan kader PDIP di wilayahnya sudah bersepakat mengusulkan duet Purnomo-Teguh sebagai cawali-cawawali pada Pilkada Solo 2020.
Dua orang itu dinilai sebagai duet ideal cawali-cawawali menilik kiprah dan kontribusi mereka selama ini. “Kami menginginkan ada kaderisasi. Seperti kalau orang bersekolah itu ada urutannya. Mereka sudah melalui proses itu,” kata dia.
Ditolak PDIP Solo, Gibran Dipersilakan Daftar ke DPD Jateng
Perihal langkah putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming, mendaftarkan diri melalui DPD atau DPP, Ekya mempersilakan. Tapi menurut dia ada mekanisme internal partai yang akan berjalan.
“Masalah Gibran mau mendaftar itu hak dia. Mangga lewat mana,” urai dia.
Jika pada akhirnya DPP memberi rekomendasi kepada Gibran sebagai cawali, Ekya menyatakan akan menunggu sikap DPC PDIP Solo. Jika DPC PDIP Solo memerintahkan untuk mengamankan rekomendasi itu, dia memastikan akan menjalankannya.
“Rekomendasi dari atas siapa pun pasti ada koordinasi lima PAC PDIP dengan DPC PDIP. Ya nanti kami manut apa yang menjadi perintah DPC. Artinya kami manut DPC. Ketika DPC sudah memerintahkan pasti kami amankan,” ujar dia.
Diberitakan sebelumnya Gibran Rakabuming Raka menegaskan tidak akan maju Pilkada Solo 2020 dari jalur perseorangan. Dia akan maju pilkada tahun depan dari PDIP sesuai statusnya kini sebagai anggota PDIP.