Solopos.com, SOLO – Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa tidak tahu agenda Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akhir pekan ini.
“Pak Wali dengan kepentingannya ya saya enggak tahu. Beliau mau ke mana-ke mana saya gak tahu. Artinya, yang bisa kami lakukan Jumat sore sampai malam kegiatan disposisi Wali Kota,” kata Teguh kepada wartawan, Jumat (20/10/2023).
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Bukan Jumat ini saja, kata Teguh, tapi sejak awal Teguh menjadi Wakil Wali Kota Solo selalu mewakili Wali Kota Solo menghadiri sejumlah agenda selama akhir pekan. “Beliau mau tindak di mana, di rumah atau ada tamu dan sebagainya. Itu bukan urusan saya, urusan saya adalah melayani masyarakat sesuai domainnya. Kalau diberi tugas saya laksanakan,” ungkapnya.
Teguh mengatakan isu politik terkini terkait Gibran bukan ranahnya sebagai Wakil Wali Kota Solo maupun sebagai Sekretaris DPC PDIP Solo. Keputusan mengenai capres-cawapres pada Pilpres 2024 menjadi kewenangan ketua umum partai politik.
Sebelumnya, Gibran terbang ke Jakarta melalui Bandara Ahmad Yani Semarang, Jumat (20/10/2023) sore, di tengah memanasnya isu calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) dari Prabowo Subianto yang hingga kini belum diumumkan. Belum diketahui secara pasti tujuan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
Pantauan Solopos.com di Bandara Ahmad Yani Semarang sekitar pukul 16.30 WIB, tampak ada beberapa mobil berpelat nomor AD atau Solo. Tidak diketahui secara pasti apakah Gibran datang bersama rombongan mobil-mobil non-kedinasan tersebut.
Personal service Bandara Ahmad Yani Semarang, Alam Sasongko, membenarkan bila Gibran tiba di Bandara Ahmad Yani Semarang. Wali Kota Solo itu tiba di bandara sekitar pukul 16.20 WIB bersama sejumlah orang yang tak dikenal. “Iya [ada Gibran]. Barusan banget, sekitar 20 menit tadi lewat. Jadi pas pertama kok kaya kenal, eh ternyata anak Pak Presiden,” ungkap Alam kepada Solopos.com di Bandara Ahmad Yani Semarang, Jumat.
Saat ditanya Gibran tiba bersama siapa saja, Alam mengaku tak tahu. Sebab, tujuh orang yang bersama rombongan Gibran disebut berwajah asing atau tak dikenali.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
