SOLOPOS.COM - Gibran Vs Rudy (Whisnupaksa)
Solopos.com, SOLO -- Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Solo menganggap upaya Ketua DPC PDIP Solo, FX. Hadi Rudyatmo, menemui Ketua Umum PDIP sehari setelah Gibran Rakabuming Raka sebagai hal wajar. Partai pendatang baru tersebut tak peduli Gibran akan dapat rekomendasi DPP PDIP atau tidak.
ketika anggota partai bertemu dengan ketua umumnya meskipun banyak persepsi pertemuan kedua pihak itu merupakan adu kuat lobi politik. Ia memilih fokus menyampaikan ke masyarakat terkait visi misi yang diusung Gibran.
“Kami akan semakin ramai di media sosial fokus pada aksesibilitas sebagai generasi milenial bukan pada perebutan rekomendasi itu turun ke siapa,” ujar anggota DPRD Solo dari PSI, Antonius Yogo Prabowo, saat dihubungi Solopos.com, Sabtu (26/10/2019) .
Yogo menambahkan pada awal November 2019, dirinya akan menggelar cukur rambut ala Mas G yang beberapa waktu sempat digelar. Menurutnya, konsep itu akan dikembangkan lagi di sebuah supermarket bekerja sama dengan komunitas cukur rambut khas Madura dan barberman muda dari Kota Solo.
Gibran Rakabuming Disuruh Megawati Baca Buku, Sinyal Apa?
Ketua PSI Solo, Muhammad Bilal, memprediksi Gibran menempuh jalur selain DPC untuk maju dalam Pilkada Solo 2020. Dia meyakini kunjungan Rudy ke Megawati dilakukan untuk mengawal rekomendasi PAC PDIP Solo untuk mengusung Achmad Purnomo dan Teguh Prakoso.
“Biarkan beliau-beliau berdinamika di ranah internalnya, itu bukan ranah kami. Tugas kami menyosialisasikan visi dan misi Gibran ke masyarakat. Tingkat popularitas kami tidak jumawa sudah banyak yang tahu Gibran, kami tinggal menyampaikan gagasan Gibran yang akan berpengaruh pada elektabilitasnya,” ujarnya.
Menurutnya, PSI sudah lama menggaungkan nama Gibran dan akan tetap pada komitmen mendukung Gibran untuk terjun dalam Pilkada Solo 2020. Senada dengan Antonius Yogo, Bilal menganggap pertemuan Gibran dengan Megawati Soekarnoputri menunjukan sinyal positif dalam leadership.
Ditanya Soal Pertemuan dengan Megawati, Gibran: di Pesantren Kok Tanya Itu
Dia meyakini Gibran telah banyak belajar untuk maju dalam Pilkada Solo sehingga dia dan sukarelawan tetap akan bergerak.