SOLOPOS.COM - BUKA SELUBUNG-Wakil Bupati Wonogiri, Yuli Handoko (kedua dari kanan) menyaksikan pembukaan selubung pencanangan penanaman 100.000 pohon di Desa Semagar, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri, Kamis (22/3/2012). (Foto Istimewa)
BUKA SELUBUNG-Wakil Bupati Wonogiri, Yuli Handoko (kedua dari kanan) menyaksikan pembukaan selubung pencanangan penanaman 100.000 pohon di Desa Semagar, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri, Kamis (22/3/2012). (Foto Istimewa)
WONOGIRI-Pegawai Perum Pegadaian dan masyarakat Girimarto menanam 100.000 batang pohon di lahan pegunungan Desa Semagar, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri, Kamis (22/3/2012). Penanaman pohon dimaksudkan sebagai upaya konservasi lahan kritis di daerah aliran sungai (DAS) Bengawan Solo.
Konservasi dan rehabilitasi lahan diharapkan dapat membantu kelestarian lingkungan hidup, meningkatkan produktifitas lahan, menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Pernyataan itu disampaikan Direktur Utama Perum Pegadaian, Suwhono dalam rilisnya yang diterima solopos.com, Kamis (22/3).
Hadir pada kegiatan tersebut, Deputi Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis BUMN, Pandu Jayanto Achiran, Wakil Bupati Wonogiri, Yuli Handoko, Camat Girimarto Edhy Tri Hadyanto dan tamu undangan.
Menurut Suwhono, penanaman pohon untuk konservasi lahan kritis juga dilaksanakan di DAS Brantas, Jawa Timur, DAS Citarum, Jawa Barat. “Hingga saat ini kegiatan penanaman pohon yang telah dilakukan pegadaian mencapai 211.150 batang pohon.”
