SOLOPOS.COM - Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya (kiri) berdiskusi dengan seniman yang tergabung dalam Bakar Production di Kampung Seniman Ngipang, Kadipiro, Banjarsari, Solo, Minggu (22/1/2023). (Solopos.com/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO– Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya merupakan penggemar serial situasi komedi (Sitkom) karya warga Kampung Seniman Ngipang, Kadipiro, Banjarsari, Solo, Bakar Production.

“Ya setiap kali ada waktu luang saya menonton [Youtube Bakar Production],” kata Gus Yahya kepada Solopos.com ketika berkunjung ke Kampung Seniman Ngipang, Minggu (22/1/2023).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Gus Yahya menyempatkan diri berkunjung ke Kadipiro setelah mengikuti Jalan Sehat Menuju 1 Abad NU yang dihadiri Presiden Jokowi, Minggu (22/1/2023) siang.

Bakar Production telah memberikan kado istimewa bagi NU berupa episode khusus menjelang 1 abad NU dengan mengangkat kisah Mbah Yai.

“Kemarin Bakar Production memberikan hadiah kepada NU, harlah satu abad NU. Mudah-mudahan ada kesempatan bekerja sama yang lebih serius,” imbuh Gus Yahya.

Gus Yahya mengikuti kisah dibalik Bakar Production yang berawal dari seniman yang menganggur akibat pandemi Covid-19. Seniman sempat khawatir tidak ada penghasilan, namun mereka mencoba berkarya di luar panggung utama.

Konsepnya adalah menyajikan hiburan yang sarat dengan pitutur Jawa. Sekaligus agar jadi wadah seniman berkarya di luar panggung utama. Mereka kemudian memilih judul Balada Kampung Riwil (Bakar) dengan kanal YouTube Bakar Production.

“Ini luar biasa, menggambarkan keuletan seniman yang ada di sini yang sulit, namun berhasil meng-create sesuatu dan sukses karena digarap dengan  excellent dengan kualitas bagus karena bakatnya bagus,” jelas dia.

Dia menjelaskan karya Bakar Production inspiratif. Dia berharap komunitas seniman lainnya bisa membangun kreasi secara ulet dan serius. Adapun Gus Yahya pernah bermian teater ketika usia SMA.

“Waktu SMA pernah, terlalu banyak menganggur ikut teater,” jelasnya sambil tersenyum. Adapun Gus Yahya tiba di Kadipiro didampingi sejumlah orang, antara lain, Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul dan Bendahara PBNU Gudfan Arif Ghofur.

Sutradara Bakar Production, Dwi Mustanto, beserta sejumlah seniman yang merupakan pemain Sitkom Bakar Production menyambut kedatangan mereka. Gus Yahya dijamu di gubuk yang menjadi setting sekaligus bangunan yang bakal menjadi langgar.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya