Solopos.com, SRAGEN — Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan RI, seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dan instansi vertikal di Sragen ramai-ramai menghias kantor. Kegiatan semarak lainnya juga digelar hingga puncaknya pada resepsi 17-an yang digelar di Gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS) dengan menghadirkan 1.000 orang dengan hiburan Guyon Waton.
Guyon Waton merupakan grup musik dangdut dan pop Jawa Indonesia yang berasal dari Kabupaten Kulon Progo, DIY, yang terbentuk pada 2015. Kegiatan malam resepsi 17-an itu digelar secara live streaming di Youtube Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen Hargiyanto saat ditemui wartawan di kantornya, Selasa (15/8/2023) sore, mengatakan resepsi 17-an itu nanti mengundang pimpinan daerah yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) dan tamu undangan yang jumlahnya mencapai 1.000 orang. “Rangkaian lain dalam semarak HUT Kemerdekaan berupa gowes kebangsaan dengan melibatkan peserta 3.000-5.000 orang aparatur sipil negara (ASN),” ujar Hargiyanto.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sragen, Sutrisna, mengungkapkan Gowes Kebangsaan itu mengambil rute tidak terlalu jauh dengan start dan finis di GOR Diponegoro Sragen. Rutenya dari GOR ke Jalan Perintis Kemerdekaan lalu ke arah perlintasan kereta api (KA) Teguhan-Pasar Puro-Waduk Kembangan-Alas Karet Kedawung-Polsek Kedawung-simpang empat Dulang-simpang empat Kroyo-Puskesmas Karangmalang-simpang empat Yapenas-Mageru-simpang tiga Primakom-perlintasan KA Teguhan-DLH-kembali ke GOR.
“Selain gowes dan resepsi 17-an, masih banyak berbagai macam kegiatan. Seperti rekrutmen Paskibra yang dikukuhkan pada Selasa sore. Ada juga lomba semarak menghias kantor baik instansi daerah maupun instansi vertikal. Kemudian Rabu malam ada renungan suci di Makam Pahlawan. Pada siang harinya mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo,” ujar Sutrisna.
Kemudian pada Kamis (17/8/2023) ada upacara detik-detik proklamasi. Ada juga lomba olahraga dan fun game yang diikuti Forkompimda dan ASN. Dia menyampaikan fun game itu seperti permainan 17-an di desa yakni lomba bakiak, makan kerupuk, bola voli, dan sebagainya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
