SOLOPOS.COM - Bupati Kendal Dico Ganinduto (ketiga dari kiri) dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (ketiga dari kanan) saat menjadi pembicara dalam acara Sarasehan Pemimpin Muda di The Sunan Hotel Solo, Selasa (25/7/2023). (Solopos/Gigih Windar Pratama)
Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, dan Bupati Kendal Dico Ganinduto menjadi dua dari delapan tokoh yang hadir pada Sarasehan Pemimpin Muda di The Sunan Hotel Solo, Selasa (25/7/2023).
Meski tak duduk bersebelahan, selama obrolan keduanya kerap saling sahut menyahut, melempar jokes atau candaan seperti dua teman lama. Dari pantauan Solopos.com di panggung, Gibran duduk di tengah, diapit oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak di sebelah kanannya.
Sedangkan di sebelah kiri Gibran ada KGPAA Mangkoenagoro X. Dico duduk di sebelah kanan Emil Dardak. Ada beberapa momen ketika Dico yang sebelumnya sudah beberapa bertemu Gibran mencandai putra sulung Presiden Jokowi itu.
Misalnya ketika sesi tanya jawab, ada salah satu tamu yang bertanya bagaimana Gibran dan para pemimpin daerah yang masih usia muda menanggapi demo mahasiswa.
Misalnya ketika sesi tanya jawab, ada salah satu tamu yang bertanya bagaimana Gibran dan para pemimpin daerah yang masih usia muda menanggapi demo mahasiswa.
Menjawab pertanyaan audiens Sarasehan Pemimpin Muda di Solo itu Gibran menjawab tidak masalah, bahkan mempersilakan jika ada mahasiswa yang ingin berdemo asalkan tertib. Pernyataan itu kemudian ditimpali Dico dengan mengatakan Gibran memang tidak takut didemo mahasiswa.
Menurut Dico, Gibran lebih takut saat ditanya soal calon wakil presiden (cawapres). “Gibran itu tidak takut didemo mahasiswa, takutnya ditanya soal cawapres,” papar Dico disambut tawa hadirin sarasehan.
Dico dengan nada bercanda mengatakan APBD Solo untuk Kendal saja jika tidak terpakai. Setelah itu dengan nada yang lebih serius, Dico menyatakan kekagumannya dengan program prioritas Solo.
“Sebenarnya tadi saya agak kaget, jujur saya kagum karena Solo punya 17 prioritas sedangkan saya tujuh sudah pusing. Mungkin nanti saya nanti minta APBD-nya Solo kalau memang enggak dipakai,” kata Dico yang disambut tawa peserta yang hadir dalam Sarasehan Pemimpin Muda di The Sunan Hotel Solo.
Keakraban dua pemimpin muda itu tak berhenti saat di panggung sarasehan. Setelah acara selesai, Gibran mengajak suami dari artis Chacha Frederica itu ngopi bareng di Filosofi Kopi Lokananta Solo. Kebetulan, lokasi tempat ngopi itu berada tak jauh dari The Sunan Hotel tempat sarasehan berlangsung.
Mereka berjalan kaki dari The Sunan Hotel Solo menuju Lokananta, termasuk ketika menyeberang Jl Ahmad Yani Solo. Sesampai di Lokananta, Gibran dan Dico langsung memesan kopi. Mereka berdua kemudian naik ke atap kendaraan Filosofi Kopi dan minum kopi bersama sambil menikmati suasana dan ngobrol.
Itu merupakan momen langka yang menunjukkan kedekatan dua pemimpin muda calon pemimpin masa depan bangsa itu. Solopos.com sempat berusaha mewawancarai Dico seusai Sarasehan Pemimpin Muda di The Sunan Hotel Solo. Namun Gibran buru-buru mengajak Dico pergi.
“Mas Dico sedang sibuk, Mas Dico sibuk,” ungkap Gibran yang buru-buru mengajak Dico menuju Lokananta. Beruntung Solopos.com sempat mendapatkan beberapa pernyataan Dico terkait kontestasi Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024.
Menurut dia, apa yang terjadi belakangan ini merupakan dinamika politik menuju Pilkada 2024. Termasuk ketika dalam sejumlah survei menempatkan Dico sebagai Calon Gubernur Jateng paling potensial selain Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin.
“Ya itu kan dinamika,” kata Dico. Dia juga menyatakan dirinya mengikuti apa pun perintah Gibran dalam kontestasi Pilkada mendatang. “Saya ikut perintah Mas Gibran pokoknya ya. Apa pun yang terjadi saya ikut perintah Mas Gibran,” ungkap dia.
Dico meminta Solopos.com mencatat pernyataannya itu. Menurut dia nasib dirinya nanti ikut dengan Gibran. “Tolong dicatet baik-baik ya. Jadi nasib saya nanti, ikut Mas Gibran,” sambung dia.
Sarasehan Pemimpin Muda bertema Young Inspiration Toward a Better Future yang digelar Solopos Media Group (SMG) di The Sunan Hotel mempertemukan delapan pemimpin muda. Selain Gibran dan Dico, ada Bupati Blora Arief Rohman, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak.
Kemudian ada pula dari pemimpin muda dari kalangan usaha yakni VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso melalui Zoom dan Komisaris Independen BSI M Arief Rosyid Hasan. Tak ketinggalan dari penjaga budaya hadir Penghageng KHP Nitya Budaya Keraton Yogyakarta GKR Bendara serta Pengageng Pura Mangkunegaran KGPAA Mangkoenagoro X.
Acara sarasehan dimulai pukul 13.30 WIB dan dibuka oleh Presiden Direktur Solopos Media Group (SMG), Arif Budisusilo. Acara turut didukung Pertamina, BNI, Pemkab Blora, Candi Elektronik, Bank Syariah Indonesia (BSI), dan The Sunan Hotel Solo.