SOLOPOS.COM - Kedatangan Kloter 1 Debarkasi Adisoemarmo di Bandara Adisoemarmo, Kamis (1/11/2012) dinihari. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)
Solopos.com, BOYOLALI –Jemaah haji asal Kota dan Kabupaten Tegal berjumlah 373 orang pada Senin (21/10/2013) pukul 04.25 WIB dijadwalkan tiba di Bandara Adi Soemarmo, Solo. Dari bandara mereka rencananya transit di Asrama Haji Donohudan terlebih dahulu.
“Sampai saat ini jadwal kepulangan jemaah haji di Debarkasi Donohudan masih seperti rencana semula atau tidak ada perubahan. Untuk kloter [kelompok terbang] pertama jemaah yang akan tiba berasal dari kota dan Kabupaten Tegal sebanyak 373 orang,” ujar Kasubag Humas Panitia Penyelengara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo, Badrus Salam ketika ditemui Espos seusai pengukuhan Satuan Tugas (Satgas) PPIH Debarkasi Solo di Asrama Haji Donohudan, Minggu (20/10/2013).
Sebanyak 206 Satgas PPIH Debarkasi Solo di Asrama Haji Donohudan, Minggu (20/10) sore dikukuhkan. Mereka dijadwalkan bertugas di Asrama Haji Donohudan mulai Minggu (20/10) sampai dengan 19 November.
Sedangkan kloter II dan III dijadwalkan tiba di Debarkasi Solo juga pada Senin pukul 09. 15 WIB dan pukul 23.18 WIB. Untuk jemaah kloter II dan III berasal dari Kabupaten Tegal sebanyak 375 orang dan kloter III, 371 orang.
Guna menyambut kloter pertama jemaah haji, pihaknya mengaku telah memberi undangan Wakil Gubernur Jateng, Heru Sudjatmoko. Namun hingga kemarin sore pihaknya mengaku belum mendapat jawaban pasti kesanggupan Heru.
“Undangan sudah kami sampaikan beberapa waktu lalu, namun sampai saat ini beliau belum memberi jawaban bisa hadir atau tidak. Kalau tidak bisa mungkin ya petinggi di Jateng lainnya,” ujar Badrus.
Semetara itu sejumlah pedagang kaki lima yang beberapa waktu lalu pulang ke darah masing-masing, kemarin sore beberapa di antaraya mulai berdatangan. Diperkirakan mereka akan kembali meramaikan kawasan Asrama Haji Donohudan mulai Senin pagi ini,
“Sesuai jadwal besok [hari ini] jemaah haji kan mulai berdatangan. Karena itu sekaerang saya kembali ke sini lagi siap-siap membuka dhasaran lagi,” ujar salah seorang pedagang sandal, Darsono, 46.