SOLOPOS.COM - Ilustrasi Ibadah Haji (JIBI/Harian Jogja/Antara)
Solopos.com, KLATEN — Tiga jemaah haji asal Klaten dipulangkan lebih awal dari Arab Saudi karena sakit. Mereka kembali ke Indonesia dengan menggabung bersama kelompok terbang (kloter) yang pulang lebih awal.
Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Klaten, Waznan Fauzi, mengatakan dari tiga jemaah yang sakit, dua jemaah di antaranya sudah tiba di Klaten pada Rabu (30/10/2013). Sedangkan, satu jemaah lainnya akan tiba di Klaten pada Senin (4/11/2013). Sesuai jadwal, seharusnya 963 rombongan jemaah haji Klaten tiba di Indonesia pada 15-16 November. Kedua jemaah haji telah tiba di Pedan, Rabu, itu adalah Sarindi dan Sri Mulyani.
“Pasangan suami istri yang tergabung dalam kloter 62 itu pulang bersama kloter 25 Bantul, Yogyakarta,” ungkapnya saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Jumat (1/11/2013).
Menurutnya, sang suami, Sarindi, 60, sakit jantung, sehingga harus dipulangkan lebih awal. Sedangkan, sang istri, Sri Mulyani juga ikut pulang untuk mendampingi suaminya. Menurut Waznan, kedua jamaah yang dipulangkan itu telah menyelesaikan ibadah haji.
Sedangkan satu jemaah haji yang juga dipulangkan lebih awal lainnya adalah Siti Sudariyah. Jemaah haji yang tergabung dalam kloter 62 itu pulang bersama Kloter 35 yang dijadwalkan tiba di Klaten pada Senin (4/11/2013). “Untuk jenis sakitnya saya kurang tahu, tapi beliau pulang lebih awal,” imbuhnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan selain ketiga orang yang pulang lebih awal, ada satu jemaah asal Bayat yang meninggal dunia saat menunaikan ibadah haji. Jemaah haji yang meninggal dunia itu adalah Supono, 58, yang tergabung dalam kloter 63. Supono meninggal pada Minggu (20/10/2013) dan telah dimakamkan di Arab Saudi.
