Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Karanganyar (Solopos.com) – Rencana pemerintah dan Pertamina menaikkan harga jual elpiji ukuran 12 dan 50 kilogram (kg) mulai disikapi warga Karanganyar.
Sejumlah warga memilih menghentikan penggunaan atau bahkan menjual tabung 12 kilogram dan beralih menggantinya dengan tabung tiga kilogram. Hal ini mengakibatkan konsumsi penggunaan elpiji tiga kilogram di tingkat pasaran mengalami kenaikan cukup tajam. Warga Ngringo, Inawati, 29, kepada Espos, Rabu (29/6) mengaku telah menjual tabung elpiji 12 kilogram dan menggantinya dengan tabung tiga kilogram. Menurutnya, dengan menggunakan tabung tiga kilogram dinilai lebih hemat dibandingkan menggunakan elpiji 12 kilogram. “Apalagi pemerintah mau menaikkan tabung 12 kilogram. Kalau dihitung-hitung jatuhnya lebih mahal, jadi mending ganti pakai elpiji tiga kilogram,” tutur ibu rumah tangga ini.
Senada disampaikan warga lainnya, Etiek, 33, yang mengaku untuk membeli elpiji ukuran 12 kilogram harus merogoh uang setidaknya Rp 78.000 per tabung. Jika dibandingkan dengan elpiji ukuran tiga kilogram, dirinya mampu menghemat uang hingga Rp 18.000 per tabung. “Harga elpiji tiga kilogram Rp 15.000 tabung. Kalau beli empat kali artinya sama dengan ukuran 12 kilogram, hanya bayar Rp 60.000. Jadi hemat Rp 18.000,” tuturnya.
Seorang pengecer elpiji, Randi mengakui konsumsi penggunaan elpiji tiga kilogram mengalami kenaikan dalam beberapa pekan terakhir. Biasanya, dia mampu menjual elpiji tiga kilogram sebanyak 20 tabung. Namun kini dalam sehari rata-rata mampu menjual 30 tabung elpiji tiga kilogram. Sedangkan untuk elpiji baik ukuran 12 maupun 50 kilogram sepi peminat. “Bahkan kemarin ada yang jual tabung 12 kilogram dan diganti tabung kilogram. Katanya lebih murah,” imbuhnya. Dia mengatakan untuk harga beli perdana tabung tiga kilogram plus isi tabung dijual senilai Rp 100.000 per tabungnya. Sedangkan tabung kosongan elpiji ukuran 12 kilogram dijual senilai Rp 150.000. “Itu belum sama isinya. Kalau yang sudah ada isinya beda lagi harganya,”
jelasnya.
Mengenai masalah harga jual, dia mengaku tidak ada kenaikan. Harga jual elpiji tiga kilogram dijual senilai Rp 15.000 per tabung dan Rp 16.000 per tabung jika diantar hingga ke rumah plus ongkos pemasangan gas. Kini, dia mengaku mulai menambah stok elpiji tiga kilogram guna menghadapi datangnya Bulan Ramadan yang biasanya mengalami kenaikan.
isw