Soloraya
Senin, 9 September 2013 - 11:33 WIB

HARGA KEDELAI NAIK : Pengusaha Tahu Kartasura Unjuk Rasa dan Mogok Produksi

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tempe (Dok/Solopos)

Ilustrasi kedelai (JIBI/Harian Jogja/Bisnis Indonesia)

Solopos.com, SUKOHARJO — Sebanyak 62 pengusaha beserta ratusan pekerja pabrik tahu di wilayah Kartasura, Sukoharjo, Senin (9/9/2013), menggelar aksi demo menuntut penurunan harga kedelai impor.

Advertisement

Aksi yang digelar di bundaran patung Kartasura itu sempat memacetkan arus lalu lintas. Pasalnya, di kawasan itu merupakan titik simpul lalu lintas dari Kota Solo menuju Semarang dan Jogja.

Dari pantauan Solopos.com, Senin, sekitar 200 pekerja dan pengusaha tahu tempe di kawasan Kartasura menilai kenaikan harga kedelai impor sudah tidak wajar. Mereka menuntut agar harga kedelai impor yang saat ini mencapai Rp9.000/kg turun menjadi Rp7.400/kg seperti sebelum Lebaran lalu.

Tak hanya itu, para pengusaha tahu dan tempe Kartasura juga menuntut menteri perdagangan dan pertanian memperhatikan nasib perajin tahu dan tempe. Karena mereka menganggap menjadi imbas dari kenaikan harga kedelai impor.

Advertisement

Dalam aksinya tersebut, para pengusaha tahu tempe Kartasura juga sepakat melakukan aksi mogok produksi selama sehari pada Senin, sebagai bentuk dukungan aksi unjuk rasa tersebut.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif