SOLOPOS.COM - Bulog dan Pemkab Karanganyar melaksanakan operasi pasar di Pasar Jungke pada Rabu (17/1/2018). (Sri Sumi Handayani/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KARANGANYAR — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Karanganyar akan menggandeng Bulog untuk menggeber operasi pasar (OP) kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako). Langkah ini dilakukan guna menekan kenaikan harga sejumlah komoditas pokok menjelang Ramadan hingga Lebaran mendatang.

Ketua Kadin Karanganyar, Joko Sutrisno, mengatakan OP akan digelar dalam waktu dekat ini. Pihaknya segera melakukan koordinasi dengan Bulog. “Sejumlah harga kebutuhan pokok terpantau sudah naik. Untuk antisipasi kenaikan ini, kami akan koordinasi dengan Bulog menggelar operasi pasar,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Kamis (10/3/2022).

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Joko tak menampik kenaikan komoditas pangan musiman terjadi menjelang Ramadan. Kondisi ini diprediski terjadi hingga Lebaran mendatang dikarenakan tingginya permintaan pasar. Menurutnya diperlukan operasi pasar dengan harapan mampu menekan kenaikan harga sembako. Operasi pasar rencananya digelar di sejumlah lokasi di Karanganyar.

Baca Juga: Cek Harga Sembako di Pasar Sragen Naik, Anggota DPR RI Janjikan Ini

“Ini masih kami koordinasikan nanti lokasinya dimana dan kapan pelaksanaanya,” kata dia.

Berdasarkan data yang diterima Solopos.com, komoditas pangan yang mengalami kenaikan harga di antaranya telur ayam, daging ayam, cabai, bawang dan minyak goreng.

Pedagang sembako di Pasar Jaten, Darmo Suwito, 65, sebelumnya mengatakan komoditas pangan mengalami kenaikan di antaranya telur ayam dari semula Rp17.000 per kilogram (kg) kini menjadi Rp22.500 per kg. Kemudian bawang merah dari Rp25.000 per kg menjadi Rp30.000 per kg, bawah putih Rp20.000 menjadi Rp24.000-Rp26.000 per kg. Selain itu kenaikan juga terjadi pada komoditas cabai.

Cabai jenis rawit hijau biasanya Rp15.000 per kg menjadi Rp24.000 per kg, cabai merah besar menjadi Rp39.000 per kg, cabai merah keriting Rp40.000 per kg, cabai rawit merah kini Rp61.000 per kg.

Baca Juga: Harga Sembako Naik Jelang Ramadan, Warga Klaten Tak Perlu Panic Buying

“Hampir semua komoditas pangan naik harganya. Tapi paling banyak kenaikkannya untuk cabai dan telur ayam. Hampir tiap hari naik terus rata-rata Rp500 hingga Rp1.000 naiknya,” kata dia.

Untuk minyak goreng, dia mengatakan harga di pasaran masih Rp18.000 sampai Rp19.000 per liter. Harga minyak goreng ini masih tinggi di pasaran. Berbeda untuk komoditas beras, dia mengatakan harga jualnya masih stabil.

“Harga sudah biasa naik menjelang Puasa. Biasanya harga naik sampai Lebaran nanti,” kata dia.

Pedagang daging ayam, Untari, 45, mengatakan harga daging ayam Rp32.000 per kilogram. Harga daging ayam tersebut naik dalam sepekan terakhir.

“Harga ayam naik padahal puasa masih lama. Tidak tahu kenapa naik,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya