Solopos.com, SUKOHARJO — Harga sejumlah bahan pokok di pasar tradisional di Sukoharjo mulai mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir. Meski seperti itu, stok bahan pokok di pasaran dipastikan masih aman menjelang Ramadan tahun 2023.
Berdasarkan penelusuran Solopos.com, harga ayam mencapai Rp34.000/kilogram di Pasar Kartasura, Sukoharjo pada Jumat (17/3/2023). Harga tersebut naik setelah sebelumnya senilai Rp30.000/kilogram. Harga telur juga turut melambung hingga mencapai Rp30.000/kilogram yang sebelumnya hanya Rp24.000-Rp26.000/kilogram.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Sementara, harga beras mengalami kenaikan Rp2.000/kilogram yang sebelumnya harga beras hanya Rp10.000/kilogram kini naik menjadi Rp12.000/kilogram. Harga itu juga disusul beras jenis lain. Pedagang mengatakan kenaikan tersebut telah terjadi selama dua pekan terakhir.
Pedagang di lantai II pasar setempat, Wiwik, 64 mengatakan selama 40 tahun berdagang, penjualan menjelang bulan Ramadan pada 2023 terbilang paling sepi. Meski enggan membeberkan omzetnya, dia mengatakan semenjak pandemi Covid-19 pada 2020 hingga kini, omzet penjualan terus menurun.
Dia tak mengetahui pasti kenapa pasar tersebut sepi. Kendati demikian dia mengakui faktor letak pedagang cukup mempengaruhi.
“Kalau jualan bumbon di atas pasti sepi, orang pilih yang cepat maka belinya di bawah. Kalau masalah harga, kami kalah dengan swalayan yang mungkin banyak diskon karena mereka bisa kulakan dengan jumlah yang banyak, jadi harganya lebih murah. Kalau kami dengan modal sedikit, ya kulakannya sedikit harganya jadi lebih tinggi,” jelas Wiwik.
Sementara itu, Polres Sukoharjo telah memantau stok dan harga bahan pangan jelang bulan Ramadan 2023 pada Kamis (16/3/2023). Pengecekan di lakukan di Bulog Kartasura dan Rumah Pemotongan Ayam (RPA) di salah satu CV di Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.
“Hari ini kami melaksanakan pengecekan ketersediaan maupun stabilitas harga bahan pangan menjelang bulan suci Ramadhan. Termasuk langkah-langkah pengawalan, pengawasan, dan pendistribusian bahan-bahan kebutuhan pokok tersebut,” jelas Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com.
AKBP Wahyu mengatakan saat ini stok bahan kebutuhan pokok masyarakat masih tersedia. Beberapa bahan yang dicek antara lain daging, telur, minyak goreng, terigu, gula, dan beras.
Menurutnya semua bahan pokok tersebut masih tersedia dan harga terbilang stabil. Meskipun beberapa bahan pokok terpantau mengalami kenaikan, namun masih normal, seperti beras dan daging ayam.
Selain mengecek ketersediaan pangan di Bulog Kartasura, Kapolres melakukan pengecekan di Rumah Pemotongan Ayam (RPA) disalah satu CV di Kabupaten Sukoharjo. Dalam pengecekan tersebut didapati suplai ayam relatif aman. Lantaran kapasitas produksi yang cukup bagus, diharapkan tidak ada kelangkaan-kelangkaan terhadap daging ayam.
Sementara itu, Pemimpin Bulog Cabang Surakarta, Andi Nugroho, memastikan ketersediaan kebutuhan bahan pokok relatif aman hingga bulan suci Ramadan dan hari raya.
“Kami pastikan aman karena kami juga sudah mengatur ketika ada momen-momen dalam satu tahun yang memerlukan ketersediaan pangan yang lebih. Sehingga dapat menyuplai ke masyarakat. Jadi insyaallah kami pastikan aman sampai hari raya nanti,” ungkapnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
