SOLOPOS.COM - Ilustrasi HIV/AIDS (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Solopos.com, KARANGANYAR--Salah seorang ibu rumah tangga pengidap HIV, sebut saja Bunda, 46, asal Karanganyar mengaku tertular HIV/AIDS dari suaminya yang suka “jajan”.

Dia baru tahu suaminya terkena HIV/AIDS, sehari sebelum suaminya itu meninggal. Padahal, kondisi suaminya itu sudah keluar masuk rumah sakit selama dua tahun.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Setelah mengetahui penyebab kematian suami saya, saya pun langsung mengikuti voluntary councelling test (VCT). Saya pun positif. Jadi, meskipun sudah meninggal, suami saya hujat habis-habisan. Saya sangat syok saat itu, bahkan rasanya ingin bunuh diri,” kata Bunda, saat ditemui Solopos.com, Kamis (27/11/2014).

Di satu sisi Bunda sebenarnya tidak kaget dengan penyakit yang akhirnya dia idap sekarang. Meskipun suaminya adalah seorang pegawai negeri namun suaminya itu suka “jajan” di luar.

Bagi ibu yang mengaku sudah satu tahun dikucilkan tetangganya karena ketahuan pengidap HIV ini hidup memang tidak mudah. Namun dia harus tetap hidup demi anak-anaknya.

“Saya pernah punya usaha tapi bangkrut karena tidak ada yang mau beli. Pelanggan tidak mau beli setelah mereka tahu saya divonis HIV,” kata Bunda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya