Hari Kebangkitan Nasional di Solo diperingati dengan menggelar apel di Jl. Adisucipto.
Solopos.com, SOLO — Sebanyak 3.664 orang akan mengikuti apel bersama memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di Jl. Adisucipto, Sabtu (20/5/2017). Apel bersama tersebut mengambil tema Bangkit Bersatu Untuk NKRI.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Kasubag Humas Polresta Solo, AKP Yuliantara, mewakili Kapolresta Solo AKBP Ribut Hari Wibowo mengatakan apel bersama tersebut digelar mulai pukul 07.30 WIB sampai pukul 09.00 WIB. Lokasi apel bersama di Jl. Adisucipto mulai dari Patung Wisnu sampai Patung Pekan Olahraga Nasional (PON) atau bundaran Manahan. (Baca juga: Sabtu, Jl. Adisucipto Depan Stadion Manahan Ditutup)
“Kami membuat panggung khusus bagi tamu undangan di Plaza Manahan. Pengibaran bendera merah putih akan dilakukan di Plaza Manahan,” ujar Yuli kepada Solopos.com di Mapolresta, Jumat (19/5/2017).
Menurut Yuli, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo datang ke Solo untuk memimpin apel bersama di Plaza Manahan. Sebanyak 3.664 peserta apel tersebut di antaranya dari satuan Kopassus, Denpom, Lanud Adi Soemarmo, Brigif 6/2 Kostrad, Korem, Kodim Soloraya, polresta/polres se-Soloraya, pemkot/pemkab se-Soloraya, LSM, tokoh agama, dan masyarakat umum.
“Apel bersama ini bertujuan mengingatkan kembali pentingnya menjaga NKRI. Kami akan menutup Jl. Adisucipto di depan Stadion Manahan,” kata dia.
Ia mengatakan peserta apel bersama nantinya ada yang memakai baju adat semua suku dari Sabang sampai Merauke. Hal tersebut ingin menunjukkan Indonesia berbeda-beda tetapi tetap satu Bhinneka Tunggal Ika.
“Peserta apel bersama akan berjalan kaki mulai dari Plaza Manahan sampai Benteng Vastenburg. Kami mengimbau warga melewati jalan alternatif yang telah disediakan selama berlangsungnya kegiatan,” kata dia.
Kasatlantas Polresta Solo Kompol Imam Syafi’i mengatakan penutupan Jl. Adisucipto di depan Stadion Manahan mulai dari Patung Wisnu sampai Patung PON dilakukan mulai pukul 06.00 WIB sampai 11.00 WIB. Satlantas meminta orang tua dan siswa sekolah di kawasan Manahan melewati jalur alternatif yang telah disediakan petugas.
“Kami akan menerjunkan 150 orang dibantu petugas Dishub [Dinas Perhubungan] Pemkot Solo untuk mengatur lalu lintas,” kata Imam kepada Solopos.com, Jumat.
Ia menambahkan Satlantas sudah menyosialisasikan kepada warga terkait penutupan Jl. Adisucipto. Warga yang belum tahu jalan alterntif tidak perlu khawatir karena petugas Satlantas akan membantu mengarahkan.
Berikut rekayasa lalu lintas terkait penutupan Jl. Adisucipto Solo, Sabtu pagi:
– Kendaraan dari arah barat Jl. Adisucipto menuju ke Manahan dialihkan dari simpang empat Patung Wisnu menuju simpang empat Sumber, simpang Gapensi, Jl. Menteri Supeno, Jl. M.T. Haryono lalu ke Jl. dr. Moewardi.
– Kendaraan dari Jl. M.T. Haryono dialihkan dari Patung PON ke simpang tiga Mom Milk, Jl. Samratulangi, simpang tiga Alfamart Jl. Tamrin menuju Jl. Slamet Riyadi.
– Kendaraan dari Jl. dr. Moewardi ke arah barat dialihkan di simpang tiga setelah perlintasan rel kereta api belok kiri menuju Jl. Samratulangi, simpang tiga Alfamart, Jl. M.H. Tamrin, lalu ke Jl. Slamet Riyadi.
– Kendaraan dari arah Jl. dr. Moewardi menuju utara melewati Patung PON, Jl. M.T. Haryono, lalu ke simpang tiga Gondang.
Sumber: Satlantas Polresta Solo.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
