HARI NATAL 2014 : Kebutuhan Listrik Diprediksi Naik 20 MW

Solopos.com, SOLO — Momentum liburan Hari Natal dan Tahun Baru 2015 diprediksi menggenjot laju konsumsi penggunaan energi listrik di Soloraya hingga 20 mega watt (MW). Besaran konsumsi listrik harian Soloraya yang mencapai 540 MW diprediksi naik tipis menjadi 560 MW.

Pejabat Hubungan Masyarakat PT PLN APJ Surakarta, Soeharmanto, mengatakan kontribusi kenaikan konsumsi listrik disumbang dari konsumen rumah tangga, hotel, serta pusat perbelanjaan. Laju kenaikan konsumsi energi tersebut, diimbangi dengan penurunan konsumsi listrik di sektor industri dan perkantoran.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Libur akhir tahun biasanya memang ada kenaikan. Tapi tidak terlalu signifikan. Karena biasanya pabrik dan kantor banyak yang tutup. Beban energi tertolong,” katanya, saat ditemui Espos di kantornya, Rabu (17/12/2014).

Soeharmanto menjelaskan konsumsi harian listrik pada liburan Natal dan tahun baru pada 2013 lalu mencapai 495 MW. “Peningkatan konsumsi listrik ini berasal dari pertumbuhan pelanggan di 11 rayon yang kami kendalikan,” jelasnya.

Disinggung mengenai kesiapan PT PLN Area Surakarta untuk menyambut liburan Natal dan Tahun Baru, Soeharmanto menjawab pihaknya sudah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk mengatasi lonjakan kebutuhan pelanggan. “Pengujung tahun biasanya musim penghujan yang rawan angin, longsor, dll. Kami menyiapkan posko di setiap rayon sebagai pelayanan bagi 1,3 juta pelanggan di Soloraya. Material penunjang mulai dari trafo, tiang, dan kabel, juga sudah kami siapkan untuk mengantisipasi gangguan mendadak,” terangnya.

Meskipun PT PLN Area Surakarta sudah menyiapkan langkah antisipasi untuk menghadapi lonjakan kebutuhan listrik, Soeharmanto berharap pelanggan bisa lebih bijak menggunakan energi listrik. “Kami mengimbau masyarakat tetap berhemat, tapi tidak mengurangi manfaat listrik agar tegangan tetap normal dan bisa memberikan kesempatan orang lain untuk menggunakan listrik,” kata dia.

PT PLN Area Surakarta yang membawahi rayon Kota Solo, Manahan, Palur, Karangnyar, Sumberlawang, Sragen, Grogol, Kartasura, Sukoharjo, Jatisrono, dan Wonogiri saat ini melayani 1.388.981 pelanggan.