Soloraya
Sabtu, 9 Juli 2011 - 21:26 WIB

Hasil belum optimal, petani ikan lele berharap diberi pelatihan

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Boyolali (Solopos.com) – Petani di kawasan minapolitan Desa Tanjungsari, Kecamatan Banyudono, Boyolali, berharap pemerintah bisa memberikan bantuan teknis dalam pembuatan pakan ikan lele, menyusul diterimanya bantuan alat pembuat pakan ikan lele atau pelet kepada kelompok petani.

Kades Tanjungsari, Joko Sarjono, mengatakan alat pembuat pelet itu telah diujicoba digunakan untuk membuat pakan. Namun, hasilnya kurang optimal. “Petani masih kebingungan dalam menggunakan alat itu. Perlu adanya pelatihan atau bimbingan teknis agar bisa lebih optimal,” ujarnya kemarin.

Advertisement

Joko menambahkan dalam pembuatan pakan itu, petani menggunakan bahan baku berupa limbah ikan, bekatul dan jagung. Bahan itu, jelasnya, dicampur dengan menggunakan alat tersebut dan tercetak dalam bentuk butiran kecil. “Pakan itu baru pakan ikan atau pelet tenggelam. Belum pakan yang terapung. Perlu adanya pelatihan lebih lanjut,” papar dia. Joko berharap dengan adanya pelatihan atau bimbingan teknis akan memudahkan kelompok tani dalam mengembangkan pembuatan pakan ikan yang lebih murah.

Sementara, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) drh Dwi Priyatmoko mengatakan pihaknya telah memberikan bantuan alat pembuatan pakan ikan kepada kelompok tani di Tanjungsari, Banyudono. Diharapkan, selain untuk memasok kebutuhan petani ikan di Tanjungsari, dengan adanya alat itu, diharapkan juga bisa dimanfaatkan dengan memproduksi dan dijual kepada para kelompok petani ikan lainnya di Boyolali.

“Harapan kami memang alat itu bisa dimanfaatkan selain bagi kelompok itu sendiri, tetapi juga bagi para kelompok lainnya,” ujarnya. Dwi menjelaskan selain memanfaatkan limbah pertanian, juga bisa memanfaatkan limbah di rumah pemotongan hewan (RPH) di Ampel, seperti limbah darah sapi digunakan untuk pembuatan pakan ikan alternatif. Pasalnya, darah sapi itu mengandung protein yang cukup tinggi untuk pertumbuhan ikan.

Advertisement

fid

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif