SOLOPOS.COM - Ilustrasi celana dalam. (Freepik.com)
Solopos.com, KLATEN — Remaja berinisial AT, 17, asal Kecamatan Klaten Selatan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah (Jateng) membuat geger warga Dukuh Krajan, Desa Jomboran, Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten.
Ia kedapatan berulang kali mencuri celana dalam di kawasan tersebut demi untuk onani.
Ketertarikan seksual terhadap celana dalam merupakan salah satu fetish yang dimiliki manusia.
Menurut psikolog dari Universitas Indonesia, Bona Sardo, seseorang perlu ditegakkan diagnosis terlebih dahulu apakah memiliki fetish atau tidak.
Menurut psikolog dari Universitas Indonesia, Bona Sardo, seseorang perlu ditegakkan diagnosis terlebih dahulu apakah memiliki fetish atau tidak.
Lagi! 5 Peserta Tes CPNS Pakai Joki, Ternyata Ada Agennya
"Kalau menegaskan diagnosis apakah orang tersebut memiliki fetish celana dalam atau tidak, ya mesti dilihat lagi apakah memang dia mengambil CD tersebut untuk merangsang dirinya secara seksual. Kalau ternyata dicuri tapi untuk diberi ke istrinya atau pacarnya ya belum tentu memiliki fetish CD," ujarnya kepada Detik.com, Januari 2019 lalu.
Model Seksi Ini Dilamar 50 Pria Setiap Hari
Medical Daily mengungkapkan orang yang kerap mencuri pakaian dalam bisa saja memiliki fetish.
Fetishme adalah penyakit yang ditandai oleh gairah seksual yang disebabkan oleh benda mati, seringnya terhadap celana dalam, bra, atau sepatu wanita.
Pakde Kampret, Bakul Hik Pikul Nyentrik di Mangkunegaran Solo
Dikutip dari Psychology Today, sebagian besar ahli sepakat bahwa orang dengan fetish seperti itu disebabkan suatu insiden dalam hidupnya, bukan keanehan biologis.
Namun sebagian besar mereka tidak dianggap berbahaya, hanya membutuhkan perawatan.
Lowongan Kerja Terbaru, Klik di Sini!