Solopos.com, KARANGANYAR — Warga Dayu, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, menemukan fosil fragmen tulang rahang bawah (mandibula) Stegodon. Fosil in situ ditemukan tepatnya di pekarangan rumah warga di Dusun Sidomulyo RT 005/RW 004 Dayu, pada Selasa (11/7/2023).
Kepala Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran (BPSMPS), Iskandar Mulia Siregar, mengatakan penyelamatan fosil in situ di Dusun Sidomulyo, Dayu telah dilakukan pada Selasa kemarin. Fosil tersebut ditemukan oleh warga bernama Bejo. Saat itu Bejo hendak membuat pondasi rumah di pekarangan sebelah rumahnya.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
“Detail temuan ini fragmen mandibula, taxon kemungkinan Stegodon. Ukuran saat ditemukan masih terbungkus sedimen kurang lebih 70 sentimeter,” kata dia, Rabu (12/7/2023).
Iskandar mengatakan temuan fosil tersebut saat ini berada di Ruang Konservasi Unit Museum Klaster Dayu untuk dilakukan konservasi, konsolidasi, registrasi, dan analisis temuan lebih lanjut. Dia mengatakan hampir setiap pekan ada penemuan fosil yang bersifat in situ kawasan Sangiran.
Fosil di Situs Sangiran sebagian besar ditemukan oleh penduduk yang tinggal di kawasan situs ini. Biasanya fosil ditemukan saat warga beraktivitas di pinggir sungai atau tengah membuat pondasi rumah. “Atas kerelaan masyarakat yang telah menyerahkan temuan fosilnya ke BPSMP Sangiran, maka pemerintah memberikan sebuah apresiasi,” Kata dia.
Apresiasi yang diberikan, lanjut dia, berupa pemberian piagam penghargaan bagi penemu fosil dan kompensasi berupa sejumlah uang. Nominal kompensasi diberikan bervariasi, dari puluhan ribu rupiah hingga jutaan rupiah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
