Wonogiri (Espos)–Petugas kesehatan hewan Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan (Disnakperla) Wonogiri menemukan cacing hati pada salah seekor kambing kurban yang telah dipotong seusai penyelenggaraan salat Idul Adha di Masjid Al Fatih Pokoh, Wonoboyo, Wonogiri, Rabu (17/11).
Sehari sebelumnya, sebanyak tiga ekor kambing kurban juga terpaksa diminta untuk tidak dipotong lantaran mengidap penyakit scabies atau penyakit kulit. Dua di antaranya ditemukan di daerah Pokoh, Wonoboyo, Wonogiri, sedangkan satu ekor lainnya ditemukan di Kelurahan Wuryorejo.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kabid Kesehatan Hewan Disnakperla Wonogiri, drh Ismaryati, kepada wartawan, Rabu mengungkapkan sejumlah petugas telah disebar ke seluruh penjuru Wonogiri kota sebelum Hari Raya Idul Adha untuk memeriksa hewan yang hendak dikurbankan. “Memang ada ditemukan tiga ekor kambing yang menderita scabies, yaitu penyakit kulit, di Pokoh dan Wuryorejo. Sudah langsung kami minta agar tidak dipotong. Sebab, dalam aturannya, hewan kurban kan tidak boleh cacat,” jelas Ismaryati.
Terpisah, Kasi Kesehatan Masyarakat Veteriner Disnakperla Wonogiri, Ristiono, yang melakukan pemeriksaan terhadap daging yang sudah dipotong mengatakan menemukan cacing hati pada seekor kambing yang telah dipotong di Masjid Al Fatih, Pokoh. Pihaknya langsung meminta agar hati yang mengandung cacing itu dimusnahkan. Tapi menurutnya, dagingnya tetap boleh dibagikan kepada masyarakat.
shs