SOLOPOS.COM - Kondisi mobil yang mengalami laka karambol di Klaten (Moh Khodiq Duhri/JIBI/SOLOPOS)

Kondisi mobil yang mengalami laka karambol di Klaten (Moh Khodiq Duhri/JIBI/SOLOPOS)

KLATEN — Empat kendaraan terlibat kecelakaan (laka) karambol di Jl Jogja-Solo tepatnya di kawasan Pandan Simping, Desa Somopuro, Kecamatan Jogonalan, Klaten, Jumat (19/10/2012) pagi. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Empat kendaraan yang terlibat kecelakaan karambol itu meliputi dua bus pariwisata masing-masing berpelat nomor AA 1645 BD dan AD 1675 BA, sebuah mobil Nissan Serena berpelat nomor AB 1126 KE dan sepeda motor berpelat nomor AD 5521 C. Kedua bus pariwisata yang masing-masing dikemudikan Triyanto, 45, warga Grogol, Sukoharjo dan Slamet Windono, 39, warga Ngawen, Klaten.

Kedua bus tersebut mengangkut atlet dan suporter dari Soloraya yang akan mengikuti kejuaraan antara karyawan PDAM se-Jawa Tengah di Purwokerto. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, pengemudi sepeda motor, Jaroji, warga Desa Sengon, Prambanan, Klaten, mengalami luka ringan. Akibat kecelakaan itu, keberangkatan suporter dan atlet tersebut sempat tertunda sebelum dialihkan melalui bus lain.

Berdasarkan data yang dihimpun di lokasi kejadian, peristiwa itu bermula ketika sebuah truk tronton mogok di tengah Jl Jogja-Solo pada pukul 05.30 WIB. Truk berpelat nomor L 8522 UN itu mogok setelah as roda belakang patah. Hingga pukul 07.30 WIB, truk tersebut masih berada di badan jalan sehingga mengganggu kelancaran lalu lintas. Kecelakaan karambol tersebut juga bermula ketika pengemudi kendaraan bermotor bermaksud menghindari tabrakan dengan truk yang mogok tersebut. Pengemudi kendaraan bermotor lalu memilih banting setir ke kanan namun dari arah belakang muncul mobil Nissan Serena yang dikemudikan Yaka Sulistya, 42, warga Purwotaman, Kartasura. Mobil tersebut sempat menyerempat sepeda motor hingga mengakibatkan Jaroji terjatuh. Seketika itu, Yaka menghentikan mobilnya secara mendadak. Untuk menghindari tabrakan, sopir bus bus pariwisata berpelat nomor AA 1645 BD yang berada di belakang juga mengerem mendadak. Namun sopir bus bernopol AD 1675 BA yang di belakangnya tak sempat mengerem hingga menabrak bagian belakang bus.

“Karena ditabrak bagian belakang, bus itu ikut terdorong ke depan hingga menabrak mobil Serena,” terang Teguh Widodo, salah seorang penumpang bus pariwisata saat ditemui wartawan di lokasi.

Akibat kecelakaan itu, kedua bus pariwisata itu rusak ringan dengan kondisi kaca retak-retak. Sementara bagian belakang mobil Nissan ringsen dengan kondisi kaca pecah. “Kami membawa sekitar 80 atlet dan suporter. Khusus atlet sudah kami alihkan ke bus lain karena pembukaan kejuaraan olahraga itu akan dimulai pada pukul 15.00 WIB,” terang Triyanto, salah satu sopir bus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya