Solopos.com, KLATEN — Calon kepala desa atau cakades nomor urut 3 atas nama Desi Harini memperoleh suara terbanyak berdasarkan hasil hitung sementara Pemilihan Kepala Desa atau Pilkades Glagahwangi, Kecamatan Polanharjo, Klaten, Rabu (5/7/2023).
Sementara cakades nomor urut 2, Tri Prakosa, meraih suara terbanyak di Pilkades Janti, Polanharjo. Berdasarkan data Solopos.com, hanya dua desa itu yang menggelar pilkades di Kecamatan Polanharjo.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Pilkades Glagahwangi diikuti tiga cakades sedangkan Pilkades Janti diikuti empat cakades. Dari data perolehan suara hasil penghitungan sementara yang diperoleh Solopos.com, Rabu malam, dua cakades di dua desa itu menang dengan selisih suara cukup signifikan dari para rival.
Desi Harini yang memenangi Pilkades Glagahwangi, Polanharjo, Klaten, memperoleh 1.039 suara. Ia mengalahkan dua cakades lainnya yaitu nomor urut 1, Sarjono, yang memperoleh 345 suara, dan nomor urut 2 yaitu Setiyono yang meraup 689 suara.
Tercatat ada 2.099 warga yang menyalurkan hak pilih pada Pilkades Glagahwangi dengan 26 suara tidak sah. Sementara itu, Tri Prakosa yang memenangi Pilkades Janti memperoleh 983 suara.
Ia mengalahkan tiga cakades lainnya yaitu nomor urut 1, Rizky Aulia Ridho, dengan perolehan 343 suara. Lalu cakades nomor urut 3, Bambang Yuwono, dengan perolehan 293, dan cakades nomor urut 4, Mursidi, meraih 69 suara.
Total ada 1.722 warga Janti yang menyalurkan hak pilih pada pilkades tersebut dengan 34 suara tidak sah. Ada 67 desa di 22 kecamatan yang menggelar pilkades serentak gelombang I 2023 di Klaten, Rabu (5/7/2023).
Jumlah Pemilih Terbanyak
Sementara jumlah total pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilkades di 67 desa sebanyak 164.194 orang. Jumlah pemilih terbanyak ada di Desa Karanganom, Kecamatan Klaten Utara sebanyak 7.903 orang.
Selain itu ada enam desa yang diikuti pasangan suami-istri. Keenam desa itu yakni Desa Nanggulan di Kecamatan Cawas, Desa Gemampir di Kecamatan Karangnongko, Desa Tlogowatu di Kecamatan Kemalang.
Kemudian Desa Tijayan di Kecamatan Manisrenggo, Desa Jatipuro di Kecamatan Trucuk, dan Desa Tambak di Kecamatan Karangdowo. Selain itu ada enam desa yang jumlah cakadesnya lima orang.
Keenam desa jumlah cakadesnya ada lima orang pada pilkades serentak Klaten itu yakni Desa Jombor di Kecamatan Ceper, Desa Kujon di Kecamatan Ceper, Desa Granting di Kecamatan Jogonalan. Kemudian Desa Prawatan di Kecamatan Jogonalan, Desa Tlogorandu di Kecamatan Juwiring, dan Desa Jiwan di Kecamatan Karangnongko.
Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengingatkan seluruh cakades untuk menjaga suasana kondusif di desa masing-masing dengan siap menerima apa pun hasil Pilkades.
“Untuk semua calon seperti yang sudah saya instruksikan dalam deklarasi bahwa yang nanti dinyatakan menang untuk wajib bersilaturahmi kepada calon yang kalah. Mereka yang menang harus merangkul, harus menjadi wong tua lah bagi warga di desanya,” kata Mulyani di sela pantauan persiapan Pilkades di Desa Kujon, Ceper, Selasa (4/7/2023) malam.
“Iya, menang ora umuk, kalah ora ngamuk, kabeh dirangkul. Tentunya tahapan sudah selesai, besok yang dinyatakan menang langsung merangkul yang kalah dan menjaga suasana desa tetap aman dan kondusif,” tambahnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
