Solopos.com, KARANGANYAR — Wahana Derkuku Roller Coaster di Edupark Intanpari, Karanganyar akan dioperasikan sebelum Lebaran mendatang. Hadirnya wahana permainan baru ini akan menambah daya tarik bagi pengunjung di objek wisata air milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar tersebut.
Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (PUD) Aneka Usaha selaku pengelola Edupark Intanpari, Samidi, mengatakan Derkuku Roller Coaster berada di sisi barat kolam keceh. Kereta luncur sepanjang 200 meter ini telah diuji coba dan dinyatakan aman. Sehingga bisa dioperasikan sebelum Lebaran nanti.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
“Lebaran sudah ada wahana baru Derkuku Roller Coaster di Edupark Intanpari. Jadi tidak hanya wisata air, tapi juga bisa main roller coaster,” kata dia di sela Peringatan HUT ke-33 Intanpari pada Senin (27/3/2023).
Samidi mengatakan Edupark Intanpari bisa menjadi destinasi wisata alternatif bagi warga yang ingin mengisi libur selama Lebaran nanti. Dari segi keamanan, wahana Derkuku Roller Coaster dinilai aman setelah melalui berbagai rangkaian uji coba.
Jalur kereta luncur ini juga ditopang rangka khusus. Tiket wahana inipun sudah dilengkapi dengan asuransi. Harga tiket menikmati wahana Derkuku Roller Coaster masih dibahas lebih lanjut. “Tiketnya belum diputuskan berapa. Tapi yang jelas tiket terpisah dari tiket masuk ke Intanpari,” katanya.
Tiket masuk Edupark Intanpari pada hari biasa ditetapkan Rp10.000 per pengunjung dan weekend atau hari libur nasional Rp15.000 per pengunjung. Di sana, pengunjung bisa menikmati wisata air, ada kolam renang anak balita, remaja, dan dewasa. Selain itu ada juga kolam renang khusus wanita.
Menapaki usia ke-33, Samidi mengatakan Edupark Intanpari terus berbenah dan melakukan berbagai pengembangan bisnis. Jumlah kunjungan wisata air Edupark Intanpari bisa menembus 1.000 orang di hari biasa. Sedangkan weekend bisa mencapai 3.000 orang.
“Intanpari peringkat kedua setelah Grojogan Sewu dengan jumlah kunjungan terbanyak di Karanganyar,” klaim dia.
Samidi mengatakan Edupark Intanpari mengalami pertumbuhan pesat selama 1,5 tahun terakhir. Laba pengelolaan Edupark Intanpari di 2022 lalu menembus Rp1,2 miliar. Di tahun ini, PUD Aneka Usaha menargetkan pendapatan naik mencapai Rp2 miliar. Dari nilai itu, pihaknya menyetor ke kas daerah sebesar 50 persen.
Dewan Pengawas PUD Aneka Usaha, Titis Sri Jawoto, mengapresiasi kinerja Edupark Intanpari yang sangat sehat. Meski sempat dihantam Pandemi Covid-19, Edupark Intanpari kini bisa tumbuh pesat.
“Di 2020 kemarin untungnya nol karena pandemi. Pada 2021 alhamdulillah ada laba Rp44 juta. Dan tahun lalu, untung Rp1,2 miliar. Ini prestasi yang baik,” kata dia.
Dia berharap Edupark Intanpari terus berbenah. Tidak hanya mencari keuntungan, namun sebagai perusahaan pelat merah ini juga harus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
