SOLOPOS.COM - Pembeli Bahan Bakar Minyak (BBM) mengantre di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kridanggo, Kamis (28/7/2022). (Solopos.com/Nova Malinda).

Solopos.com, BOYOLALI – Seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Boyolali bakal membuka stand atau booth layanan informasi bagi masyarakat yang ikut program pendaftaran subsidi tepat lewat MyPertamina awal Agustus nanti.

Nantinya, petugas SPBU Boyolali akan membantu masyarakat untuk mendaftarkan diri dalam program subsidi tepat melalui situs subsiditepat.mypertamina.id atau melalui aplikasi MyPertamina.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Pengawas SPBU Kridanggo, Agus Tri mengatakan bahwa pihak SPBU siap membantu masyarakat yang masih bingung terkait persyaratan dan cara pendaftaran subsidi tepat.

“Kami sudah menyiapkan petugas dan stand khusus yang akan membantu masyarakat untuk mendaftar program subsidi tepat ini,” ucapnya saat ditemui , Kamis (28/7/2022).

Menanggapi soal keresahan masyarakat terkait program kebijakan tersebut, ia menduga masyarakat masih terjebak pada persepsi yang salah.

Baca juga: Ini 8 Lokasi Booth Konsultasi MyPertamina di Solo

“Program subsidi tepat dirancang agar penyaluran BBM bersubsidi bisa terarah dan tepat sasaran, karena selama ini masih banyak ditemui kecurangan oleh oknum tertentu,” ucapnya.

Agus  mengatakan kebanyakan masyarakat salah paham soal pendaftaran BBM bersubsidi harus memakai aplikasi MyPertamina.

“Sebenarnya itu tidak benar. Aplikasi MyPertamina hanya menjadi salah satu satu sarana yang menyediakan fasilitas pendaftaran program subsidi tepat. Pendaftaran program subsidi tepat juga bisa dilakukan melalui website subsiditepat.mypertamina.id,” ucapnya

Agus menilai beberapa masyarakat salah paham soal pembelian BBM bersubsidi.

Menurutnya, aplikasi MyPertamina hanya jadi sarana mendaftarkan diri. Setelah mendapat barcode, masyarakat bisa melakukan print out barcode tersebut dan membawanya saat ingin membeli BBM bersubsidi.

Baca juga: Intip Fasilitas di SPBU Pertamina Warna Biru, Lebih Lengkap dari Merah

“Kalau ingin lebih mudah, print out nya ditempelkan di kendaraannya,” ujar Agus.

Selanjutnya, ia juga memaparkan kesalahpahaman masyarakat soal pembelian BBM bersubsidi nantinya tidak bisa memakai uang cash lagi.

“Masyarakat masih bisa membayar menggunakan uang cash. Proses transaksi tetap seperti biasanya. Hanya, ketika membeli BBM bersubsidi, petugas SPBU melakukan scanning pada barcode yang ditunjukkan,” kata dia.

Proses scanning tersebut dilakukan agar penyaluran BBM bersubsidi benar-benar tepat sasaran.

Pemberlakuan program subsidi tepat masih dirancang untuk kendaraan roda empat. Menurut pengawas SPBU Teras, program subsidi tepat untuk kendaraan roda empat masih belum pasti kapan akan diberlakukan.

Baca juga: Pom Bensin SPBU Pertamina Ternyata Ada 3 Jenis Hlo, Apa Saja?

“Sampai saat ini program subsidi tepat baru proses pendaftarannya saja, jadi masyarakat masih bisa mengakses BBM bersubsidi tanpa harus memiliki barcode seperti yang diwajibkan dalam program subsidi tepat,” ucap Yusuf saat ditemui di SPBU Teras, Kamis (28/7/2022).

Meski demikian, pihak Pertamina mengharapkan agar masyarakat segera mendaftarkan diri pada program subsidi tepat. Yusuf menerangkan, bagi masyarakat yang masih kebingungan untuk mendaftar di website atau aplikasi, pihak SPBU teras akan membantu.

“Tidak ada target pendaftar harus mencapai jumlah sekian, namun diharapkan jumlah masyarakat yang mendaftarkan diri sebanyak-banyaknya,” ucap nya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya