Indah Septiyaning Wardani / Sri Sumi Handayani | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menebang pohon turus Jalan Lawu pada Rabu (26/1/2022). Penebangan pohon dilakukan dengan mengganti pohon baru. (Espos/ Indah Septiyaning Wardani)
Solopos.com, KARANGANYAR — Sedikitnya 11 rumah di tiga kecamatan di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah mengalami kerusakan ringan dan sedang setelah diterjang hujan deras disertai angin kencang pada Selasa (25/1/2022) sore.
Selain merusak rumah, hujan deras juga menumbangkan pohon di beberapa lokasi. Potensi hujan disertai angin kencang ini diperkirakan akan terus terjadi hingga akhir bulan ini.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Bagoes Darmadi, mengatakan hujan disertai angin kencang mengakibatkan sejumlah pohon tumbang. Bahkan, pohon tumbang menimpa sejumlah bangunan rumah warga.
Baca Juga : Pabrik Sablon Di Karanganyar Terbakar, Ada Suara Ledakan
Baca Juga : Pabrik Sablon Di Karanganyar Terbakar, Ada Suara Ledakan
“Ada 11 rumah yang rusak karena hujan dan angin kemarin [Selasa]. Lima rumah di Kecamatan Kerjo, dua rumah di Kebakkramat, dan empat rumah di Karanganyar kota,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Rabu (26/1/2022).
Kerusakan bangunan rumah rata-rata pada bagian atap, seperti genteng, serta kontruksi baja ringan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Baca Juga : Hujan Disertai Angin, 2 Bangunan Telaga Rindu Resto Lalung Roboh
“Konstruksinya kan sebagian besar dari bambu. Bambunya ini sudah lapuk sehingga tak kuat saat diterjang angin,” tuturnya.
Dia pun mengingatkan warga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman pohon tumbang dan bangunan ambruk saat hujan deras disertai angin kencang. Dia meminta warga tidak berteduh di bawah pohon maupun berada dekat baliho atau papan reklame saat hujan deras.
Pihaknya juga mengajak masyarakat mulai memangkas dahan pohon yang rimbun kemudian mengecek bangunan rumah masing-masing. Di sisi lain pihaknya juga menginventarisasi pohon rawan tumbang di Karanganyar.
Baca Juga : Hujan Disertai Angin Merusak Atap Puluhan Rumah di Jatiyoso
Utamanya tanaman turus jalan. Selain sebagai peneduh, tanaman tersebut juga menjadi kawasan hijau atau hutan kota. Penggantian pohon baru tengah dikerjakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar sebagai upaya pemulihan kawasan hijau atau hutan kota.
“Pohon turus jalan yang rawan tumbang beberapa kita tebangi dan diganti dengan seperti di Jalan Lawu,” ungkapnya.
Koordinasi dilakukan bersama instansi terkait guna melaksanakan program penghijauan. Pemkab akan menggunakan beberapa jenis pohon perindang.