Solopos.com, BOYOLALI—Hujan deras yang terjadi pada Selasa (9/11/2021) mengakibatkan perkarangan rumah longsor di Dukuh Mlambong RT 004/RW 004, Desa Sruni, Kecamatan Musuk. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Talut perkarangan yang longsor terjadi di dua lokasi yakni di pekarangan milik Marjuki dan Trihono. Longsor terjadi seusai hujan deras.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Di perkarangan Marjuki, talut longsor merusak ringan dinding rumah tetangganya, Mardi. Talut yang longsor terjadi sepanjang 8-10 meter dengan ketinggian 3 meter.
Baca Juga: Desa di Boyolali Didorong Miliki Renkon, Begini Maksudnya
Dampak ini diminimalisasi lantaran longsoran tertahan oleh pohon cengkih di dekat rumah Mardi. “Ada pohon cengkih di dekat rumah. Jadi longsoran tertahan pohon cengkih,” kata warga setempat, Jarmaji, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (10/11/2021).
Longsoran ini juga merusak dinding belakang kandang sapi milik Marjuki. Meski demikian, atap kandang sapi tidak ikut roboh. Longsoran juga menggerus tanah di bawah kolam penampungan air di timur kandang.
Jarmaji menambahkan talut sepanjang tiga meter di pekarangan rumah Trihono juga longsor. Longsoran ini sempat menutupi separuh badan jalan desa di dekatnya.
Baca Juga: Siaga Hadapi Bencana, BPBD Boyolali Perkuat Sinergi Antarsektor
Warga setempat menggelar kerja bakti untuk membersihkan longsoran tanah untuk mengatasi akses jalan yang tertutup.