SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BOYOLALI — Jumlah rumah warga yang rusak akibat terjangan angin kencang saat hujan deras yang melanda Kabupaten Boyolali, Kamis (14/3/2013), mencapai 48 rumah. Rata-rata kerusakan masuk kategori rusak ringan.

Hingga Jumat (15/3/2013), puluhan warga di Desa Karanggeneng, Kecamatan Boyolali dan Desa Metuk, Kecamatan Mojosongo, terlihat masih bergotong royong membersihkan dan mengevakuasi pohon-pohon yang tumbang di masing-masing wilayah itu.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Informasi yang dihimpun Jumat, sejumlah relawan PMI Cabang Boyolali dan aktivis Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) setempat ikut serta membantu warga mengevakuasi pohon-pohon yang tumbang di wilayah itu. Termasuk di antaranya, sebatang pohon tumbang yang menutup umbul atau sumber mata air di desa itu.

Salah seorang relawan PMI Cabang Boyolali, Aziz Nugroho mengatakan banyaknya pohon tumbang akibat terjangan angin kencang sempat menutup beberapa akses jalan desa. Warga dan relawan melakukan penyisiran untuk mengevakuasi pohon-pohon tersebut dengan menebang menggunakan gergaji mesin.

Hal yang sama juga dilakukan simpatisan DPC Partai Gerindra Boyolali dengan menggunakan satu gergaji mesin berusaha memotong pohon beringin yang tumbang dan menutup umbul di Desa Metuk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya