SOLOPOS.COM - Niken Ayu Prabandari (kanan), pelajar SMAN 1 Solo yang menjadi salah satu personel Paskibra di Istana Merdeka saat upacara peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan 7 Agustus laluberfoto bersama Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko. (istimewa)

HUT Kemerdekaan RI identik dengan upacara di Istana Kepresidenan Jakarta. Namun, tak ada wakil Solo di Paskibra nasional tahun ini.

Solopos.com, SOLO — Kota Solo tahun ini tak bisa mengirimkan delegasinya untuk bergabung dengan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Tingkat Nasional yang akan bertugas dalam Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia, Senin (17/8/2015) nanti. Sebab perwakilan dari Solo gugur di seleksi tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Hal itu diakui Kepala Bidang (Kabid) Pemuda Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo, Kelik Isnawan, ketika ditemui wartawan di kantornya, Rabu (5/8/2015). Dia menjelaskan seleksi Tim Paskibra di tingkat kota dimulai dari seleksi tim paskibra sekolah-sekolah baik SMA maupun SMK.

Dari seleksi tersebut, terpilih tim paskibra dari SMA Negeri (SMAN) 3 yang menjadi wakil Kota Solo untuk maju ke tingkat Provinsi Jawa Tengah. Sayangnya, tim tersebut tak berhasil lolos saat seleksi di tingkat provinsi tersebut.

“Tahun ini Solo hanya maju ke tingkat provinsi, tapi tidak sampai tingkat nasional karena perwakilan dari Solo, yang diwakili SMAN 3 gugur di seleksi tingkat Jawa Tengah,” ungkapnya.

Kasi Pemberdayaan Pemuda, Edi Suharmo, mengakui, kegagalan Kota Solo lantaran dalam seleksi yang dilaksanakan kali ini, persaingannya cukup ketat. Dari seleksi di tingkat Provinsi Jawa Tengah, terpilih perwakilan dari beberapa sekolah untuk maju ke tingkat nasional, di antaranya dari Klaten, Semarang, Purwokerto, dan Purbalingga. Namun yang berhasil lolos di tingkat nasional adalah Klaten dan Semarang.

“Tahun lalu Solo memang pernah maju ke tingkat nasional. Waktu itu perwakilan Solo diwakili dari SMAN 1,” terang Edi.

Terkait hasil seleksi tersebut, Edi mengakui hal itu menjadi evaluasi bagi Disdikpora. Ke depan, persiapan pelatihan dan pembekalan bagi para pelajar yang akan mengikuti seleksi Paskibra tersebut akan lebih ditingkatkan.
“Tentunya sesuai standar yang ditetapkan kementerian [Kementerian Pemuda dan Olahraga],” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya