SOLOPOS.COM - Salat Id di depan Makodim 0728/Wonogiri, Sabtu (4/10/2014). (Triyanto Heri S/JIBI/Solopos)

Solopos.com, WONOGIRI — Sebagian warga Wonogiri telah melaksanakan Salat Id, Sabtu (4/10/2014). Selain itu, sebagian takmir masjid juga telah menyembelih hewan kurban seusai melaksanakan Salat Idul Adha 2014 dan membagikannya kepada yang berhak.

Berdasar pemantauan Solopos.com, sebagian warga Wonogiri sejak pukul 05.30 WIB telah mendatangi lokasi digelarnya Salat Id sesuai putusan PP Muhammadiyah. Seperti di depan Makodim 0728/Wonogiri atau Jl. Sudirman sejak pukul 05.00 WIB, simpang empat Gudang Seng telah ditutup untuk arus lalu lintas umum. Sebuah spanduk besar bertuliskan informasi Salat id dibentangkan dari ujung hingga ujung jalan raya sehingga tak satu pun kendaraan bisa menerobos.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Selain dipasang spanduk petugas satuan lalu lintas (satlantas) Polres Wonogiri juga berjaga-jaga di lokasi penyelenggaraan Salat Id. Khotib Salat Id di depan Makodim 0728/Wonogiri, M Yulianto, mengingatkan kepada pemimpin bangsa untuk instropeksi diri dan berusaha memperbaikinya serta optimis menghadapi kehidupan sesulit apapun. Menurutnya, berbagai macam bencana dan berbagai penyimpangan mewarnai perjalanan bangsa tahun ini.

“Merebaknya korupsi, pembalakan liar, penggundulan hutan, pornografi merupakan peringatan Allah SWT karena manusia telah meninggalkan dan menentangkan syariatnya. Akibatnya, segala bentuk penyimpangan tersebut menjauhkan negeri dari keberkahan,” tandasnya.

Dosen IAIN Surakarta ini meminta, pemimpin tetap amanah. “Bangsa Indonesia tidak mampu bersyukur, bangsa ini terlalu sombong kepada Sang Pencipta sehingga perlu instropeksi agar tercipta keadilan sosial di antara warga.”

Sebagian takmir masjid di Wonogiri juga sudah melakukan penyembelihan hewan kurban dan membagikannya kepada masyarakat. Seperti yang dilakukan di Masjid Al Ikhlas, Lingkungan Bauresan, Kelurahan Giritirto, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri. Takmir Masjid Al Ikhlas, Rachmat menyatakan, sejumlah tiga ekor sapi dan enam ekor kambing disembelih untuk mencukup 480-an warga sekitar.

Menurutnya, jumlah hewan kurban turun dibanding tahun lalu, yakni berjumlah empat ekor sapi dan 10 ekor kambing. Takmir Masjid Al Hidayah, Lingkungan Kaloran, Kelurahan Giritirto, Wonogiri, Supardi menyatakan, penyembelihan hewan kurban dilakukan Minggu (5/10). “Hari ini, hewan kurban baru dikirim dari para pengorban. Hari ini (Sabtu), sebagian warga sudah Salat Id tetapi menyembelihan hewan kurban dilakukan Minggu.”

Salah seorang pengorban asal Kaloran, Mutiara menyatakan tidak keberatan hewan kurban sapinya disembelih Minggu walau dirinya sudah menjalankan Salat Id. “Hewan kurban sapi kami, dihimpun berkelompok.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya