Soloraya
Minggu, 14 September 2014 - 22:10 WIB

IDULADHA 2014 : Jelang Lebaran Haji, Penjualan Daging Ayam di Karanganyar Naik Tajam

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi daging ayam (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Solopos.com, KARANGANYAR—Sejumlah pedagang ayam potong di Pasar Palur, Jaten, Karanganyar, mengaku mengalami peningkatan penjualan sejak sepekan terakhir. Pasalnya tak sampai siang hari, dagangan mereka ludes terjual.

Meskipun permintaan meningkat, tak membuat harga ayam itu naik. Per kilogram ayam broiler di pasaran dilepas senilai Rp20.000.

Advertisement

Salah seorang pedagang ayam potong Pasar Palur, Didik Gondrong, 33, mengatakan dagangannya habis terjual sejak pukul 07.00 WIB. Padahal dirinya baru membuka lapak sekitar pukul 05.00 WIB.

“Sejak sepekan terakhir permintaan ayam meningkat pesat. Pasokan dari peternak aman. Per hari kurang lebih saya bisa menjual 1.400 ekor dalam tempo dua jam,” terang dia, saat dijumpai Solopos.com di lapaknya, Minggu (14/9/2014).

Didik mengatakan harga per kilogram ayam potong tidak mengalami kenaikan, meskipun permintaan meningkat. Bahkan, menurut dia, harga ayam potong turun dibanding pada Agustus lalu. Penurunan harga sekitar Rp3.000 per kilogram.

Advertisement

“Saat ini harganya Rp20.000 per kilogram. Agustus kemarin harganya naik-turun antara Rp23.000 sampai Rp25.000,” jelasnya.

Warga Perum Winong, Desa Ngringo, Jaten, itu menduga peningkatan permintaan ayam dipicu kebutuhan warga menjelang lebaran haji. Pasalnya selain melayani eceran, ia juga memberi pasokan kepada sejumlah pedagang pasar.

“Kalau eceran saya jual sama dengan harga jual pasar. Tapi, kalau membelinya sistem partai kami jual antara Rp16.500 hingga Rp18.000 per kilogram. Per ekornya sekitar Rp32.000,” kata Didik.

Advertisement

Senada, pedagang ayam lain di lingkungan pasar setempat, Gunawan, 48, juga mengakui terjadi peningkatan permintaan.

Kendati begitu, ia tak berniat menambah omzet jualan. “Pasokan dari peternak aman-aman saja. Kami tidak bisa memprediksi apakah penjualan tiap hari sama atau tidak. Karena itu saya tidak menambah pasokan,” ungkap dia.

Berdasar pengalaman sebelumnya, permintaah daging ayam selalu meningkat saat menjelang Iduladha. Pasokan ayam potong di Pasar Palur berasal dari Sragen dan lokal Karanganyar.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif