Soloraya
Sabtu, 23 Januari 2016 - 18:15 WIB

IMLEK 2016 : 1 Ton Kue Keranjang Akan Dibagi di Grebeg Sudiro

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Grebeg Sudiro (Dok/JIBI/Solopos)

Imlek 2016, panitia Grebeg Sudiro akan membagikan sebanyak 1 ton kue keranjang saat karnaval budaya.

Solopos.com, SOLO–Panitia Grebeg Sudiroprajan menyediakan 1 ton kue keranjang saat pelaksanaan karnaval budaya, Minggu (31/1/2016). Dalam kegiatan tahunan tersebut, panitia memperkirakan ada ribuan wisatan lokal dan mancanegara yang mendatangi acara itu.

Advertisement

Hal itu dikatakan Ketua Panitia Grebeg Sudiro, Debora Septi Ana saat memberikan keterangan kepada wartawan di sekretariat panitia Grebeg Sudiro, Sabtu (23/1/2016).

Septi menuturkan dalam Grebeg Sudiro itu ada empat kegiatan utama yang disajikan panitia. Empat kegiatan itu adalah Umbul Mantram, bazar potensi dan wisata perahu hias Kali Pepe, karnaval budaya Grebeg Sudiro 2016, dan pesta kembang api.

kegiatan Grebeg Sudiro, jelas dia, masih tetap membawa tema yang sama yakni harmoni dalam kebhinekaan. “Di Sudiroprajan kan ada dua etnis besar yakni Jawa dan Tionghoa, dalam kegiatan Grebeg Sudiro ini ingin mengangkat akulturasi budaya itu. Kami ingin menggambarkan kerukunan yang ada di Sudiroprajan,” ujar Septi.

Advertisement

Pelaksanaan Grebeg Sudiro tahun ini, kata Septi, juga mendapat dukungan dana dari Kementerian Pariwisata senilai Rp100 juta. Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk promosi kegiatan.

Untuk wisata perahu hias di Kali Pepe akan dibuka mulai 28 Januari hingga 7 Februari. Penumpang perahu itu hanya dikenai biaya Rp10.000 untuk menikmati menyusuri aliran sungai tersebut.

“Panitia menyediakan dua unit perahu hias, yang satu akan dihias dengan ornamen etnis Tionghoa dan yang satu dengan ornamen etnis Jawa. Dermaga perahu hias itu mulai di jembatan Pasar Gede,” terang dia.

Advertisement

Lurah Sudiroprajan, Dalima, menambahkan kegiatan tersebut mendapat bantuan dana dari Pemkot senilai Rp50 juta dan swadana dari masyarakat Sudiroprajan. Di kegiatan bazar yang ada di sepajang bibir Kali Pepe juga ada pertunjukan kesenian dari masyarakat, seperti barongsai, karawitan, dan lainnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif