SOLOPOS.COM - Pengendara kendaraan bermotor yang nekat melintasi Jl Kolonel Sugiono, Banjarsari, Solo, yang sudah berlaku manajemen rekayasa lalu lintas (MRLL) satu arah, Rabu (24/8/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)
Solopos.com, SOLO–Jalan raya Solo-Purwodadi ruas simpang Joglo hingga traffic light Sekip Banjarsari ditutup total selepas momen Lebaran, yakni Rabu (3/5/2023).
Rencana tersebut diungkapkan oleh Site Manager PT WIKA BKY KSO sekaligus pelaksana proyek rel layang Joglo, Dendy Purbowo saat dihubungi Solopos.com melalui WhatsApp, Senin (1/5/2023).
Dendy mengamini selama penutupan jalan, para pengendara dari arah Solo maupun arah Purwodadi tidak bisa melintasi jalur tersebut. Sesuai rencana awal, penutupan akan memakan waktu selama tiga bulan.
“Kurang lebih sampai tiga bulan ke depan,” terang dia.
Bila proyek berjalan lancar, penutupan jalan Solo-Purwodadi ruas Joglo-Sekip akan berakhir sekitar Juli 2023. Penutupan jalan Solo-Purwodadi ruas Joglo-Sekip tersebut bertujuan mempercepat pembangunan tahap pertama rel layang Joglo KM 104+700 sampai dengan KM 107+000.
Dinas Perhubungan Kota Solo sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mendukung kelancaran penutupan jalan ini. Bila sesuai rencana awal, pengguna jalan Solo-Purwodadi akan diarahkan melewati satu jalur alternatif.
Yakni pengendara dari arah Solo melewati dari Jl. Sumpah Pemuda, pertigaan barat TPU Bonoloyo atau Jl. Bromo Raya, berbelok ke barat ke Jl Kerinci, traffic light Sekip, ke utara Jl. Solo-Purwodari. Sementara dari arah Purwodadi pengendara dialihkan melewati Jl Kerinci, Jl. Bromo Raya hingga barat TPU Bonoloyo hingga ke Jl. Sumpah Pemuda.
Sebelumnya, Dendy menjelaskan pada awal sampai dengan April 2023, pihaknya memberlakukan sistem kondisional atau buka tutup jalan di jalur Solo-Purwodadi.