SOLOPOS.COM - Dua bus bertolak dari Terminal Sunggingan dan siap melanjutkan perjalanan ke Terminal Tirtonadi Solo, Senin (4/7/2016). Pengguna moda bus pada mudik Lebaran tahun ini mengalami penurunan. (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Info mudik 2016 pemudik dengan bus tahun ini turun.

Solopos.com, BOYOLALI—Pemudik Lebaran 2016 dengan menggunakan moda transportasi bus di wilayah Boyolali mengalami penurunan dibandingkan tahun 2015.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Berdasarkan data yang diterima Solopos.com dari Unit Pengelola Teknis (UPT) Terminal Sunggingan, jumlah bus yang masuk ke terminal mulai dari H-7 hingga H-3 sebanyak 2.346 bus dengan jumlah penumpang 105.587 orang. Angka ini lebih kecil dibandingkan periode yang sama Lebaran tahun lalu yakni H-7 hingga H-3, yang mencapai 2.478 bus dengan jumlah penumpang mencapai 106.210 orang.

Kepala UPT Terminal Sunggingan, Suparjo, menjelaskan prediksi menurunnya minat pemudik menggunakan moda bus berkaitan dengan prediksi puncak arus mudik yang terjadi pada Sabtu-Minggu (2-3/7/2016).

“Puncak arus mudik untuk angkutan darat sudah terjadi Sabtu-Minggu kemarin. Kemarin hanya ada 553 bus yang masuk ke terminal. Kami belum tahu, apakah hari ini sampai Selasa [5/7] masih banyak bus yang datang membawa pemudik atau tidak,” kata Suparjo, saat ditemui Solopos.com, di ruang kerjanya, Senin (4/7/2016). Pada puncak arus mudik Lebaran tahun lalu, yakni H-1, jumlah bus yang masuk ke Terminal Sunggingan mencapai 564 bus.

Menurut Suparjo, menurunnya jumlah pemudik menggunakan moda bus terjadi karena saat ini sudah banyak moda alternatif yang dinilai lebih terjangkau dari sisi harga dan bebas macet. “Ada pesawat terbang dan kereta api yang harganya makin terjangkau. Belum lagi penggunaan kendaraan pribadi juga terus meningkat,” kata Suparjo.

Menurut dia, puncak arus mudik Lebaran tahun ini terjadi lebih cepat karena masa libur menjelang Lebaran cukup lama mencapai lima hari. Sejak hari Jumat (1/7/2016), pemudik mulai berdatangan dan intensitas bus yang masuk terminal mulai meningkat signifikan. Bus dari arah Jakarta memadati terminal sekitar pukul 15.00 WIB hingga 19.00 WIB.

“Sore menjadi waktu yang paling padat. Bus-bus dari Jakarta rata-rata tiba di Boyolali sore. Pada malam harinya, cenderung sepi.”

Pada arus mudik, UPT Terminal Sunggingan memaksimalkan penjagaan di pintu masuk terminal sebelah barat. Ada 12 petugas yang berjaga di pintu masuk sisi barat.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya