SOLOPOS.COM - Kondisi terkini jalan tol Soker di Kemiri, Kebakkramat, Karanganyar, Jumat (24/6/2016). (Kurniawan/JIBI/Solopos)

Info mudik 2016, PT SNJ mempersiapkan puluhan orang menjaga perlintasan di tol Soker.

Solopos.com, KARANGANYAR–Jalur-jalur masuk jalan tol Solo-Kertosono (Soker) ruas Klodran, Colomadu, Karanganyar, hingga Pungkruk, Sidoharjo, Sragen, tak akan ditutup selama arus mudik Lebaran.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Masyarakat pejalan kaki maupun pengendara sepeda motor, masih bisa masuk jalan tol via jalur-jalur itu. Untuk mengantisipasi kecelakaan, puluhan orang disiapkan menjaga perlintasan tersebut.

Pimpro Pembangunan Jalan Tol Soker dari PT Solo Ngawi Jaya (SNJ), Iwan Rosa Putra, mengatakan pekerja proyek, dan beberapa warga akan disebar di titik-titik perlintasan jalan.

“Hasil briefing Minggu [26/6/2016], kami akan siapkan penjaga perlintasan, atau jalur masuk jalan tol. Ada orang-orang yang akan ditugaskan untuk menjaga perlintasan-perlintasan itu,” kata dia.

Para penjaga perlintasan jalan tol itu akan mendapat honor. Iwan tak menyebutkan berapa lama penjagaan perlintasan dilakukan. “Honor ada. Masa mereka dipekerjakan tak ada honor,” imbuh dia.

Iwan menerangkan penjaga perlintasan tersebut akan mengatur sirkulasi keluar masuk warga di jalan tol. Bila arus lalu lintas di jalan tol tinggi, warga yang akan melintas ditahan sementara.

“Akan diatur sedemikian rupa supaya aman, tidak membahayakan pengguna jalan tol. Penjaga perlintasan mengatur melintasnya warga, supaya tak mengganggu pengguna jalan tol,” tutur dia.

Disinggung proses pemasangan rambu-rambu lalu lintas, menurut Iwan belum selesai. Waktu yang tersisa akan dimanfaatkan untuk menuntaskan pemasangan semua rambu-rambu.

“Masih ada waktu, walau sebagian rambu-rambu sudah terpasang. Perambuan terus kami kebut. Kabarnya Satlantas dan Dinas Perhubungan Sragen mau pasang rambu 28 Juni,” terang dia.

Ihwal interchange atau outer jalan tol Soker, menurut Iwan ada di Kemiri, Kebakkramat, dan Pungkruk, Sidoharjo. Kondisi kedua jalur keluar kendaraan itu sudah selesai dibeton.

“Akses untuk keluar sudah kami siapkan. Hanya masalah nanti digunakan atau tidak tergantung pengaturan dari Dinas Perhubungan atau pun Satlantas setempat,” terang Iwan.

Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak, melalui Kasatlantas AKP Suryo Wibowo, mengatakan selama masa mudik Lebaran jalan tol Soker hanya dibuka satu arah ke timur.

Kendaraan berat seperti truk, dan sepeda motor tidak dibolehkan menggunakan jalur tersebut. “Sepeda motor tidak boleh lewat tol. Hanya untuk kendaraan-kendaraan pribadi,” kata dia.

AKP Suryo mengatakan kondisi jalan tol Soker Klodran-Pungkruk belum standar dilalui kendaraan umum. Pengguna jalan diminta menaati ketentuan batas kecepatan kendaraan. “Aman atau tidak tergantung pengguna jalannya. Jalur ini disiapkan sebagai alternatif pemudik, untuk bantu mereka. Di beton tipis, kecepatan maksimal 40 kilometer per jam,” ujar dia.

Terkait pintu keluar jalan tol Soker, Suryo mengimbau interchange Karanganyar di Kemiri tak digunakan. Tujuannya supaya tak muncul persoalan baru di Jl. Raya Solo-Sragen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya