SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis/dokumen)
Infrastruktur Solo proyek penataan koridor Jl. Adisumarmo dijanjikan selesai tahun ini.
Solopos.com, SOLO – Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Solo menjamin proyek pekerjaan penataan Koridor Jl. Adisumarmo, Banyuanyar rampung sesuai target waktu yang ditetapkan pada tahun ini. Hal itu sekaligus menepis kekhawatiran kalangan DPRD ihwal pekerjaan penataan Jl. Adisumarmo yang dikhawatirkan tak selesai tahun ini.
Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya DPU Solo, Taufan Basuki mengatakan pekerjaan proyek tidak akan molor dan bisa selesai sesuai jadwal yang sudah ditentukan bersama.
“Pekerjaan proyek itu kan pasti sudah dihitung benar oleh pihak kontraktor. Mereka juga khawatir akan kena pinalti jika tidak selesai sesuai kontrak kerja,” kata dia ketika berbincang dengan wartawan di ruang kerjanya, Kamis (8/9/2016).
Taufan mengatakan DPU terus mengawasi dan berkomunikasi dengan pihak kontraktor pelaksana. Sesuai kontrak kerja, dia mengatakan proyek penataan koridor Jl. Adisumarmo dikerjakan 105 hati atau rampung tanggal 21 Desember nanti. Saat ini, pekerjaan proyek memasuki tahapan persiapan pengerukan untuk pembuatan drainase dan menyiapkan box calvert. Hal ini dikerjakan untuk mempercepat pekerjaan proyek.
“Semua pekerjaan disiapkan dengan matang agar jangan sampai kedepannya ada masalah. Jadi sekarang diam bukan berarti tidak ada pekerjaan, tapi sifatnya masih persiapan,” katanya.
Sementara terkait pekerjaan non teknis, seperti sosialisasi kepada masyarakat yang terdampak proyek, kata dia, sudah dilakukan. Sosialisasi tersebut dilakukan agar proyeknya bisa berjalan lancar tanpa ada protes dari warga. “Jadi ini memang baru pre construction meeting (PCM) setelah terbit surat penetapan pemenang lelang. Namun dipastikan proyek akan selesai tahun ini,” katanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Solo, Endah Sitaresmi Suryandari mengatakan penataan koridor Jl. Adisumarmo dikerjakan terkait interchange (akses keluar masuk) tol Solo Kertososo (Soker), tepatnya di Klodran, Colomadu, Kabupaten Karanganyar. Sita menyebutkan ada tiga ruas jalan yang bakal terdampak operasional tol Soker. Ketiga ruas jalan meliputi Jl. Adisumarmo, Jl. Pakel dan Jl. Letjend Suprapto diprediksikan terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang melintas seiring pengoperasian Soker.
“Pemkot perlu mengantisipasi beroperasinya jalan tol Soker, yang diprediksi menjadikan ruas jalan di sekitar pintu keluar masuk jalan tol dipadati kendaraan dari luar kota,” tuturnya.