Soloraya
Kamis, 6 Juli 2017 - 22:35 WIB

INFRASTRUKTUR SUKOHARJO : Lebaran Usai, Pekerja Kembali Mengebut Pelebaran 4 Jembatan

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Papan pengumuman perbaikan jembatan dipasang di ruas jalan Sukoharjo-Wonogiri, Nguter, Sukoharjo, Kamis (6/7/2017). (Trianto Hery Suryono/JIBI/Solopos)

Infrastruktur Sukoharjo, para pekerja yang sempat libur saat Lebaran kembali mengerjakan pelebaran empat jembatan.

Solopos.com, SUKOHARJO — Para pekerja proyek infrastruktur di Kabupaten Sukoharjo sudah mulai kembali bekerja setelah rehat selama libur Lebaran. Ada empat jembatan yang menunggu untuk diselesaikan perbaikannya.

Advertisement

Pantauan Solopos.com, Kamis (6/7/2017), beberapa pekerja mulai menggempur dan membongkar pengaman jembatan di Kecamatan Nguter, Sukoharjo. Ada empat jembatan yang diperlebar tahun ini.

Keempat jembatan itu berada di ruas jalan milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Berdasarkan pengamatan Solopos.com, Kamis, rambu peringatan adanya proyek perbaikan jembatan sudah dipasang.

Advertisement

Keempat jembatan itu berada di ruas jalan milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Berdasarkan pengamatan Solopos.com, Kamis, rambu peringatan adanya proyek perbaikan jembatan sudah dipasang.

Papan petunjuk jarak dan pekerjaan dipasang di tiga lokasi seperti jembatan di selatan Kantor Kecamatan Nguter, jembatan Songgorunggi utara simpang tiga Songgorunggi, dan jembatan Kepuh berdekatan dengan SPBU Kepuh. Ketiganya berada di Kecamatan Nguter.

Di jembatan Nguter, beberapa pekerja mulai membongkar dinding pengaman jembatan sisi timur. Papan terbuat dari seng dipasang mulai dari jarak 100 meter dari lokasi pekerjaan.

Advertisement

“Pekerjaan pembuatan jembatan diberi tenggat waktu enam bulan. Semestinya pekerjaan bisa dimulai awal Mei tetapi Surat Perintah Kerja [SPK] saat itu belum turun sehingga pekerjaan agak mundur,” ujarnya.

Sabar menyatakan seusai Lebaran pekerjaan akan dikebut hingga batas akhir kontrak. Dia optimistis pekerjaan pembuatan jembatan bisa kelar tepat waktu.

“Jembatan dibuat baru dan diperlebar. Pekerja akan menggali saluran yang membelah jalan raya dan membangun kembali jembatan lama menjadi lebih lebar.”

Advertisement

Lebih lanjut Sabar menjelaskan sebelum Lebaran pekerjaan yang sudah mulai dikerjakan di antaranya pembuatan talut saluran dan sayap jembatan. Material seperti batu kali dan pasir sudah ditumpuk di sekitar lokasi pekerjaan.

Dia mengaku mendapatkan dua pekerjaan pembuatan jembatan yakni Jembatan Kepuh dan Jembatan Songgorunggi. Sementara itu, seorang pengguna jalan Tanto, 32, warga Kepuh, menyambut baik pelebaran jembatan.

Menurutnya pelebaran jembatan akan melancarkan arus lalu lintas dan tidak terjadi penyempitan ruas jalan. “Ke depan lebar ruas jalan akan sama dengan lebar jembatan. Tidak seperti sekarang, setiap sampai di jembatan ruas jalan menyempit sehingga mengganggu kelancaran arus lalu lintas.”

Advertisement

Sebelumnya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sukoharjo, Suraji, mengatakan sudah mendapat informasi pekerjaan pelebaran jalan telah dimulai kembali. “Ada empat jembatan yang dikerjakan dan kami [PUPR] sudah mendapatkan informasi,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif