SOLOPOS.COM - Dishub Solo mengumumkan sejumlah jalan ditutup yang menuju Jl. Slamet Riyadi karena untuk pawai pembangunan HUT ke-78 RI, Jumat (18/8/2023). (Istimewa/Dishub Solo)

Solopos.com, SOLO–Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo menutup sejumlah ruas jalan untuk Karnaval Pawai Pembangunan dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia, Jumat (18/8/2023).

Dishub Kota Solo melalui Instagramnya @dishubsurakarta menjelaskan pawai dimulai dari simpang empat Gendengan menuju timur atau arah Gladak, Solo. Jl Slamet Riyadi menjadi rute pawai mulai pukul 15.00 WIB.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Petugas bakal diterjunkan di sejumlah lokasi untuk memandu pengalihan arus, antara lain di simpang Tugu Lilin Solo, Jl Bhayangkara, Jl Honggowongso, Jl Gatot Subroto, Jl Yos Sudarso, dan Jl Adisucipto, Solo.

Sementara itu, Jl Slamet Riyadi arah Purwosari digunakan untuk persiapan kendaraan besar yang mengikuti pawai. Jl Dr. Moewardi digunakan untuk persiapan pejalan kaki dan persiapan untuk kendaraan kecil.

Sejumlah jalan mengarah ke Jl Slamet Riyadi  ditutup, antara lain Jl Dr Sutomo, simpang Jl Cipto Mangunkusumo dengan Jl Yosodipuro, Jl Gajahmada, Jl Kartini, Jl Teuku Umar, Jl KH Ahmad Dahlan, Solo.

Dishub Kota Solo menyediakan sejumlah kantong parkir di Jl KH Ahmad Dahlan, Jl Teuku Umar, Jl Kartini, Jl Gajahmada, Jl Dr Sutomo, Jl Bhayangkara, Jl Gatot Subroto, Jl Yos Sudarso.

Kepala Bidang (Kabid) Destinasi dan Pemasaran Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Solo, Gembong Hadiwibowo, mengatakan Pawai Pembangunan 2023 mengusung tema 17 Titik Prioritas Kota Solo.

“Jumlah kelompok yang ikut sampai sekarang 62 terdiri atas instansi Pemkot Solo, BUMN, BUMD, lembaga swasta, dan seluruh lapisan masyarakat,” kata dia ditemui di Stadion Sriwedari.

Menurut dia, ada atraksi Tari Gregah Rajama yang ditarikan oleh prajurit TNI besok. Sementara Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Solo bakal ikut pawai dengan naik Alat Utama Sistem Senjata.

Wakil Ketua Umum Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS) Sumartono Hadinoto menjelaskan PMS menyalakan kembang api Jumat malam atas rekomendasi Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa dan Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi supaya pawai pembangunan Kota Solo lebih meriah.

“Besok setelah pawai ada acara musik di Balai Kota Solo. Setelah salat Isya kami menyalakan kembang api durasinya sama seperti waktu Imlek kemarin, sekitar 20 menit,” kata dia, Kamis siang.

Selain atraksi kembang api, lanjut Martono, PMS telah memasang ornamen bertema kemerdekaan. Ornamen itu menghiasi Plaza Balai Kota Solo sampai akhir bulan ini. Ornamen itu berupa instalasi lampu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya