Solopos.com, KLATEN — Gua Maria Marganingsih, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten sebagai tempat ibadah umat Katolik sering dikunjungi pengunjung sejak pandemi Covid-19 melandai. Semula, Gua Maria Marganingsih di Kabupaten Klaten ini merupakan milik pribadi kemudian dihibahkan ke keuskupan.
Ketua lingkungan Gua Maria Marganingsih, Gadut, mengatakan Gua Maria Marganingsih difungsikan menggelar kegiatan misa. Di samping itu biasanya menjadi tempat ziarah dan doa bersama.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
“Selama pandemi memang tidak ada Misa. Mulai Mei ini diadakan lagi,” kata Gadut saat ditemui Solopos.com, Rabu (18/5/2022).
Selain pengunjung lokal, rombongan dari luar wilayah Kecamatan Bayat juga sering mengunjungi Gua Maria di Kabupaten Klaten ini untuk doa bersama.
“Bahkan beberapa waktu lalu, sempat digunakan umat Kristen untuk kegiatan Paskah,” katanya.
Baca Juga: Info Penting Lur! Polres Klaten Berlakukan Tilang Manual Selama Libur Nataru
Salah seorang pengunjung, Supriyadi, mengatakan hampir setiap hari berkunjung ke Gua Maria Marganingsih untuk berdoa. Ia berangkat dari kota Klaten menggunakan sepeda.
“Biasanya ke sini [Gua Maria Marganingsih di Kabupaten Klaten] tapi kadang ke Triningsih atau Sendangsono,” kata Supriyadi.