Solopos.com, SOLO–Partai Solidaritas Indonesia (PSI) hampir pasti berhasil meloloskan lima Caleg-nya ke DPRD Solo dalam Pemilu 2024.
Mereka adalah lima pemuda dari lima daerah pemilihan (Dapil) di Solo. Secara kebetulan, mereka juga berasal dari latar belakang pekerjaan, yang berbeda-beda. Solopos.com sempat bertemu dengan mereka pada akhir pekan lalu.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Dalam pertemuan itu Plt Ketua DPD PSI Solo, Sonny, mengenalkan lima Caleg-nya yang bakal lolos ke Parlemen. Mulai dari Dapil I Solo ada nama Muhammad Bilal, Dapil II Solo ada Sonny, Dapil III ada Tri Mardiyanto, Dapil IV Solo ada Herson Rikumau, dan Dapil V Solo ada Mukti Junianto.
Muhammad Bilal dari Pasar Kliwon dan Serengan berprofesi sebagai pengacara, Sonny dari Laweyan adalah pemilik Unknown Coffee Fajar Indah, Tri Mardiyanto dari Banjarsari A merupakan sales obat-obatan, Herson Rikumau dari Banjarsari B adalah perawat, dan Mukti Junianto dari Jebres adalah ojek online (Ojol) Maxim.
“Kunci PSI bisa mendapatkan lima kursi DPRD Solo ya karena kami sama-sama turun ke tengah masyarakat, blusukan. Kami berikan kerja nyata, sehingga masyarakat bisa melihat PSI beda dengan parpol lain, elektabilitas kami pun semakin meningkat dari waktu ke waktu,” ujar dia.
Sonny menyatakan PSI dan para caleg jelas berbeda dengan parpol lain maupun Caleg-nya. “Kami anak-anak muda jelas beda. PSI turun langsung ke masyarakat, sehingga masalah mereka seperti sembako, kami bisa membantu menyelesaikan. Termasuk di kesehatan kami bisa membantu terkait KIS,” kata dia
Dengan tingginya intensitas Caleg PSI berinteraksi dengan masyarakat, menurut Sonny, secara otomatis dukungan semakin mengalir.
“Lima tahun ke depan PSI akan berikan kerja nyata dan menjaga integritas. Ini jadi komitmen kami. Teman-teman juga harus hadir rapat memberikan sumbangsih pemikiran,” urai dia.
Sonny juga menyatakan para Caleg PSI tegas menolak bila nanti ada praktik-praktik lacur di parlemen. “Kegiatan kunker harus ada output nyata untuk masyarakat. Jangan sampai hanya jadi boneka. PSI harus tegas, punya integritas, perjuangkan di komisi-komisi. Kami akan tolak bila ada uang-uang haram atau uang siluman yang beredar di parlemen,” tegas dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
