Soloraya
Kamis, 30 Desember 2021 - 18:17 WIB

Ini Stategi Pemkab Karanganyar Halau Kerumunan saat Malam Tahun Baru

Akhmad Ludiyanto  /  Sri Sumi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Karanganyar, Juliyatmono dan forkompimda menginspeksi pos terpadu Nataru di Alun-Alun Karanganyar, Kamis (30/12/2021) untuk memantau kesiapan personel dalam pengamanan malam tahun baru. (Espos/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar akan melakukan sejumlah strategi untuk menghalau kerumunan saat malam tahun baru.

Salah satu strategi yang akan dilakukan pada malam pergantian tahun, Jumat (30/12/2021), yakni lampu penerangan jalan umum (PJU) di sepanjang Jl. Lawu, Karanganyar tidak dinyalakan.

Advertisement

Selain itu, Pemkab Karanganyar juga meminta seluruh pedagang kaki lima (PKL) di Alun-Alun Karanganyar dan tempat publik lain di Kabupaten Karanganyar tidak berjualan pada malam pergantian tahun.

Baca Juga : Lampu PJU Karanganyar Akan Dimatikan, Malam Tahun Baru di Rumah Saja…

Advertisement

Baca Juga : Lampu PJU Karanganyar Akan Dimatikan, Malam Tahun Baru di Rumah Saja…

Bupati Karanganyar, Juliyatmono, kembali menyampaikan itu saat meninjau pos terpadu, pos pengamanan, dan pos pelayanan natal dan tahun baru (Nataru), Kamis (30/12/2021).

“PJU tidak dinyalakan dan PKL kami minta libur. Ini berlaku tidak hanya untuk PKL di alun-alun dan Taman Pancasila, tapi semua PKL. Sudah ada SE-nya [surat edaran],” ujarnya.

Advertisement

Baca Juga : Malam Tahun Baru 2022, Titik 0 Km Jogja Ditutup

Bupati menyampaikan ketentuan itu diberlakukan untuk mengantisipasi mobilitas warga yang akan merayakan malam pergantian tahun. Ia mengingatkan saat ini masih pandemi Covid-19.

Yuli, sapaan Juliyatmono, kembali mengimbau masyarakat tetap berada di rumah pada saat malam pergantian tahun. “Lebih baik tetap berada di rumah bersama keluarga dan berdoa semoga tahun 2022 tidak ada lagi Covid-19,” katanya.

Advertisement

Semua PKL Tutup

Kapolres Karanganyar, AKBP Muchammad Syafi’ Maulla, mengungkapkan akan melakukan patroli bersama tim gabungan untuk memastikan tidak ada kerumunan warga untuk merayakan tahun baru.

Baca Juga : Kado Manis Akhir Tahun, Pemkab Sukoharjo Dapat Penghargaan Ombudsman

“Kami sudah koordinasi dengan lainnya untuk menggelar patroli supaya tidak ada kerumunan massa,” tutur dia.

Advertisement

Sementara itu, salah satu PKL di kawasan Alun-Alun Karanganyar, Wongso, mengatakan tidak menyoal kebijakan penutupan PKL pada malam tahun baru. “Kami ikuti saja aturannya. Tidak masalah sih kalau disuruh libur sehari. Yang penting besok dan seterusnya masih boleh jualan lagi,” ungkap Wongso.

Sebelumnya, Pemkab Karanganyar berencana hanya menutup sementara PKL di kawasan alun-alun dan area publik, seperti Taman Pancasila. Namun Pemkab mengantisipasi kemungkinan lain sehingga memutuskan menutup sementara seluruh PKL di Kabupaten Karanganyar.

Baca Juga : Cegah Konvoi Suporter Persis, Polresta Solo Kerahkan Tim Khusus

Kepala Dinas Perdagangan Tenaga Kerja Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disdagnakerkop UKM) Karanganyar, Martadi, mengatakan sudah meminta perwakilan pedagang menyampaikan informasi tersebut.

“Pada malam tahun baru alun-alun dan area publik, seperti Taman Pancasila ditutup. Seperti dawuhe [perintahnya] Pak Bupati [Bupati Karanganyar Juliyatmono]. Jadi kami minta berhenti [berjualan] satu malam. Nanti kami minta ditindaklanjuti kepada kelompok-kelompok [pedagang],” ujarnya, Rabu (29/12/2021).

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif