SOLOPOS.COM - Foto yang menunjukkan kondisi terkini Tamam Balekambang Solo, dikirimkan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Minggu (24/9/2023) malam. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO–Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, membocorkan progres revitalisasi Taman Balekambang Solo. Dia mengirimkan sebuah foto yang menunjukkan sebuah bangunan artistik di grup WhatsApp (WA) wartawan, Minggu (24/9/2023) malam.

Namun, bangunan itu tampak masih asing atau belum diketahui bangunan apa maupun lokasinya. Di sekeliling bangunan itu terlihat ditumbuhi rimbun pepohonan hijau. “Adem, teduh. Lokasinya di mana ini Mas Wali Kota,” tanya salah seorang awak media.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Pertanyaan itu wajar muncul karena memang bentuk maupun desain bangunan tersebut masih asing. Begitu juga area yang masuk dalam frame foto itu. Namun, ternyata foto itu menunjukkan sebuah bangunan baru di kawasan Taman Balekambang Solo.

“Itu Balekambang yang baru,” ungkap Gibran menjawab pertanyaan wartawan. Seperti diketahui Taman Balekambang Solo dalam proses revitalisasi beberapa bulan terakhir. Kawasan itu dibangun menjadi pusat kebudayaan Jawa yang mewah dan menarik.

Informasi yang diperoleh Solopos.com, nilai kontrak revitalisasi Taman Balekambang Solo di angka Rp154,7 miliar. Anggaran sebesar itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Revitalisasi ditargetkan rampung akhir 2023.

Sementara dikutip dari Surakarta.go.id, revitalisasi Taman Balekambang Solo memadukan taman kota yang keren dengan elemen-elemen budaya maupun kelestarian alam. Taman peninggalan Pura Mangkunegaran itu akan dikembalikan sebagai kebon rojo.

Taman Balekambang dibangun sebagai bentuk cinta dan kasih sayang K.G.P.A.A. Mangkunegoro (MN) VII kepada kedua putrinya, GRAy Partini dan GRAy Partinah. Dalam proses revitalisasi yang masih berjalan ini pohon-pohon besar dan tua yang ada, dibiarkan.

Pepohonan itu kelak masih bisa ditemukan para pengunjung, di kawasan Taman Balekambang Solo. Hal itu selaras dengan konsep revitalisasi Taman Balekambang yang merujuk kepada botanical garden. Apalagi digunakan juga material bebatuan alam.

Kelak taman ini akan menjadi Taman Ekologi Budaya Jawa yang menggabungkan kelestarian alam dan kearifan lokal Solo. Selain penataan kawasan yang hijau, revitalisasi Taman Balekambang juga menyentuh gedung pertunjukan untuk pentas ketoprak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya