SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat. (Antara)

Solopos.com, SOLO — Seorang personel dari Palang Merah Indonesia atau PMI Sukoharjo bernama Muhammad Sandi meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik saat bertugas menangani bencana puting beliung di kawasan Bulu, Minggu (1/1/2023).

Sementara itu, satu orang lainnya dari personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo atas nama Sukardi yang bertugas di lokasi yang sama selamat.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Informasi yang diperoleh Solopos.com, saat itu kedua korban sedang menebang pohon seusai bencana puting beliung. Kepala BPBD Sukoharjo, Ariyanto Mulyatmojo, saat dihubungi Solopos.com, Minggu malam, mengonfirmasi adanya kejadian tersebut.

Ia mengatakan saat penebangan pohon itu personel sudah memastikan aliran listrik sudah mati. Namun tiba-tiba listrik menyala dan kedua orang yang tengah bertugas itu tersengat aliran listrik.

“Sementara keterangan dari lapangan, waktu penebangan, listrik itu mati, tapi tahu-tahu nyala,” ujarnya.

Sukardi selamat dalam kejadian itu dan saat ini dalam penanganan medis di RSUD Ir Soekarno, Sukoharjo. Sedangkan Muhammad Sandi meninggal dunia di RS PKU Muhammadiyah, Nambangan, Selogiri, Wonogiri.

Berdasarkan informasi di akun Instagram @infocegatansukoharjo, bencana angin kencang di Kecamatan Bulu, Sukoharjo, mengakibatkan pohon tumbang, tower roboh, dan rumah, Minggu (1/1/2023).

Tim dari BPBD, Tim SAR Sukoharjo, dan para sukarelawan disebutkan sudah langsung terjun ke lokasi kejadian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya