SOLOPOS.COM - Tampilan aplikasi Sigopiades milik Kecamatan Ngemplak, Boyolali. (Istimewa)

Solopos.com, BOYOLALI — Kecamatan Ngemplak di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah (Jateng), meluncurkan aplikasi baru bernama Sistem Geospasial Pelaksanaan Infrastruktur dan Aset Desa (Sigopiades) pada Minggu, (21/8/2022). Camat Ngemplak, Ari Wahyu Prabowo menjelaskan, aplikasi tersebut menjadi bentuk inovasi dalam rangka mendukung smart governance dan digital governance, khususnya dalam penyelenggaraan pemerintahan di desa dan Kecamatan Ngemplak.

“Manfaat dari aplikasi ini tentunya bagi pemerintah desa adalah sebagai database kegiatan-kegiatan informasi pembangunan, laporan pembangunan,” ucap dia saat dihubungi Solopos.com, Minggu (21/8/2022).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Ari menjelaskan Sigopiades akan menyajikan data statistik, dengan deskripsi nya kegiatan pembangunan secara titik ordinat spasial maupun secara de facto kegiatan di lapangan.

“Aplikasi ini dapat memudahkan untuk melihat rekam jejak pembangunan dari tahun ke tahun dapat dipantau,” ucap dia.

Menurutnya, aplikasi tersebut bisa menjadi wujud pengamanan aset desa, terutama tanah kas desa. Karena sebarannya dipetakan secara spasial, mudah dipantau keberadaannya. “Titik lokasi nya dapat dipantau, Secara ordinat bisa dipantau kondisi eksisting nya yang dilengkapi dengan data foto lapangan serta pemanfaatannya,”

Baca juga: Peringati HUT Ke-77 RI, Seniman di Boyolali Pamerkan 77 Lukisan Wayang

Sehingga bukan hanya ditingkat desa, tapi stakeholder terkait seperti tingkat kecamatan juga di tingkat kabupaten bisa memantau kegiatan yang dilakukan secara real time oleh desa. Stakeholder bisa memantau kegiatan infrastruktur yang sedang diselenggarakan dari berbagai sumber dana, misalnya APBDes. Tak hanya itu, mereka juga bisa memantau pengelolaan aset desa di Kecamatan Ngemplak.

Ari berharap aplikasi tersebut bisa mendukung transparansi dan akuntabilitas penyelenggaran pemerintahan desa. Meliputi pengelolaan anggaran dana, pelaksanaan pembangunan, dan pengelolaan aset desa. Sehingga bisa mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pembangunan yang ada di desa.

“Secara grand desain, pengembangan aplikasi tersebut murni dari Kecamatan Ngemplak. Dalam rangka mewujudkan desa yang berintegritas, maju dan sejahtera,” ucap dia.

Baca juga: Catat Lur! Ini Jadwal Festival Reog di Jl. Pemuda Klaten

Fokus manfaat dari aplikasi tersebut adalah pengendalian kegiatan infrastruktur yang dilakukan pemerintah desa. Selain itu, Sigopiades berfokus pada inventarisasi dan pengamanan aset tanah kas desa dengan mengintegrasikan data spasial perpetaan, data statistik, dan data rekam digital de facto di lapangan. Integrasi dari tiga komponen tersebut dapat menjadi bahan kebijakan pengendalian, perencanaan, dan evaluasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya