SOLOPOS.COM - Gunung Lawu (JIBI/Dok)

Insiden pendakian terjadi di Gunung Lawu.

Solopos.com, KARANGANYAR –– Warga Harjodipuran, RT 004/RW 006, Joyosuran, Pasar Kliwon, Muhammad Fahmi, 23, terperosok ke jurang sedalam 150 meter di jalur pendakian Lawu utara, Jenawi, Minggu (4/9/2015).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Fahmi tidak mengalami luka serius akibat kejadian itu. Fahmi berhasil dievakuasi warga sekitar dan relawan gabungan. Informasi yang dihimpun Solopos.com, Fahmi jatuh ke jurang saat berusaha menyelamatkan diri dari serangan musang hutan. Kapolres Karanganyar, AKBP Mahedi Surindra, melalui Komandan Regu SAR Polres Karanganyar, Bripka Jamal, menuturkan korban jatuh ke jurang pukul 14.00 WIB.

Lokasi kejadian di jalur pendakian Gunung Lawu sisi utara, tepatnya di dekat Candi Kethek, Jenawi. Fahmi mendaki Gunung Lawu bersama lima teman. Korban berjalan paling belakang saat turun dari puncak.

Tiba-tiba dia diserang dua ekor musang. Korban berusaha menyelamatkan diri, namun kaki kanannya digigit salah satu musang. Saat berusaha melepaskan gigitan itu, korban malah terperosok ke dalam jurang.

”Korban tidak sadar kalau posisinya di pinggir jurang. Saat mengayun-ayunkan kaki untuk melepaskan gigitan musang, korban terperosok ke jurang,” kata Jamal saat dihubungi Solopos.com, Minggu.

Fahmi hanya mengalami luka lecet. Sementara itu, lima temannya mengupayakan pertolongan. Dua temannya menunggu di tepi jurang, sedangkan tiga orang temannya mencari bantuan ke Mapolsek setempat dan warga. Korban terus berteriak minta tolong dan menginginkan air mineral. Korban berhasil diselamatkan pada 17.30 WIB.

”Kami menuju lokasi. Jurang cukup dalam dan sulit diakses sehingga evakuasi cukup lama dan menggunakan peralatan ekstra. Kondisi korban membaik. Dia hanya mengalami luka lecet. Sempat dirawat, tapi langsung pulang ke rumah,” tutur dia.

Sementara itu, informasi lain menyebutkan warga Dusun Cetho, Desa Gumeng, Jenawi menyelamatkan pendaki Gunung Lawu yang terjatuh di jurang sedalam 150 meter sekitar pukul 15.00 WIB. Penyelamatan dilakukan menggunakan tali milik warga.

Warga mengetahui ada pendaki yang jatuh ke jurang saat perjalanan turun karena rekannya meminta tolong ke warga sekitar.

“Warga yang menolong. Pakai tali itu diikat ke badannya. Winarno, sejumlah warga, dan rekan korban menuju lokasi. Kondisi korban sehat, hanya luka gores di wajah. Dia tersangkut semak-semak. Kalau enggak mungkin entah bagaimana,” tutur dia saat dihubungi, Minggu.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Nugroho, menyampaikan korban dalam kondisi sehat. “Tidak ada luka serius. Sehat. Hanya luka gores.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya